MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak ingin menyia-nyiakan Pemilihan Walikota Makassar. Dengan modal 6 kursi PKS dipastikan akan mendorong kader internal mereka bertarung pada November 2024 nanti.
Ketua DPC PKS Makassar, Anwar Faruq mengatakan menyiapkan beberapa nama yang akan didorong pada Pilwalkot Makassar 2024 mendatang, salah satunya ada nama Meity Rahmatia.
Meity merupakan anggota DPRD Sulsel yang pada Pileg 2024 lalu, maju bertarung sebagai caleg DPR RI Dapil Sulsel 1 dan berhasil lolos dengan mendapat dukungan yang cukup fantastis, yaitu 97.783 suara.
Torehan tersebut membuat Meity duduk di kursi ketiga setelah Nasdem dan Golkar. Capaian itulah sehingga Meity dianggap sangat potensial terpilih jika maju bertarung di Pilwalkot Makassar.
Selain Meity, dia juga menyebut Sri Rahmi (Anggota DPRD Sulsel) dan Andi Hadi Ibrahim Baso.
Andi Hadi dinilai juga sangat potensial karena sebagai pemegang suara terbesar di PKS untuk DPRD Makassar. Saat ini, dia juga telah duduk sebagai anggota DPRD Makassar dan kembali terpilih.
"Lalu ada juga Azwar (anggota DPRD Makassar). Mereka calon potensial yang akan diusung oleh PKS," ujarnya.
Dia juga menyampaikan bahwa saat ini PKS juga sudah membuka penjaringan calon wali kota Makassar. Baik internal maupun eksternal.
"Jadi kepada putra putri terbaik Indonesia yang ingin membangun Makassar dipersilahkan mendaftar. PKS membuka pendaftaran. Tentunya yang sesuai dengan visi dan misi dari PKS," tutupnya. (Fahrullah/B)