Dua bulan pasca-implementasi, PINTAR mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah pengunjung perpustakaan, terutama di perpustakaan sekolah binaan.
Kepala Dinas Perpustakaan, Andi Patiware Bau Djemma, menekankan bahwa PINTAR merupakan solusi atas tantangan penyajian data perpustakaan yang akurat dan terbuka.
"Inovasi PINTAR ini diharapkan dapat menjadi salah satu instrumen untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) di Kota Makassar karena dalam inovasi PINTAR ini sudah ada unsur data IPLM seperti tingkat kunjungan masyarakat, tenaga perpustakaan, koleksi, jumlah perpustakaan yang terakreditasi,” tutur Andi Patiware.
Lebih jauh, kata dia, inovasi ini telah berkontribusi pada peningkatan jumlah pengunjung. Perpustakaan dengan pengujung terbanyak pun diberikan apresiasi berupa penghargaan.
"Sejak Januari 2024, ada dua perpustakaan yang telah menerima penghargaan ini, yakni Perpustakaan Lagaligo SMP Negeri 4 Makassar untuk kategori Perpustakaan SMP/ MTs dan Perpustakaan Permata SDI Bakung Makassar untuk kategori Perpustakaan SD/MI," ucap Andi Pattiware .
Sementara itu, Pustakawan Tulus Wulan Juni, yang mengelola inovasi PINTAR ini mengaku senang atas dampak positif dari inovasi ini.