Ratusan Pembina Pramuka Ikuti KMD Penggalang di Kwarran GP Mare Bone

  • Bagikan
Pembukaan pelaksanaan KMD Golongan Penggalang di aula kantor Camat Mare.

BONE, RAKYATSULSEL - Sebanyak 102 orang Pembina Pramuka mengikuti Kursus Mahir Dasar (KMD) Golongan Penggalang yang dilaksanakan Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka (GP) Mare, yang akan berlangsung selama sepekan (22-28 April 2024) di kantor Camat Mare Kabupaten Bone.

KMD Golongan Penggalang tersebut dibuka Camat Mare yang juga Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Mabiran) GP Mare, Andi Hidayat Pananrangi, Senin (22/4/2024).

Dalam sambutannya ia menuturkan, KMD atau Kursus Mahir Dasar merupakan suatu kegiatan pendidikan dan pelatihan yang bertujuan memberi bekal pengetahuan dasar dan pengalaman praktis membina Pramuka melalui kegiatan Kepramukaan dalam satuan Pramuka yang meliputi Perindukan Siaga, Pasukan Penggalang, Ambalan Penegak dan Racana Pandega.

"Kegiatan ini merupakan pembekalan bagi generasi bangsa khususnya anggota Gerakan Pramuka dengan harapan dapat menciptakan profil Pembina Pramuka masa kini yang sesuai dengan semangat revitalisasi Gerakan Pramuka, serta mempu menjadi motor pembentuk generasi muda yang beriman, bertaqwa, dan berbudi pekerti luhur," ujar Andi Hidayat Pananrangi.

Senada dikemukakan Ketua Kwarran GP Mare, Muh Yunus. Menurutnya, Gerakan Pramuka sebagai wadah pembinaan generasi muda hendaknya selalu siap merespon kemajuan zaman.

Dinamika perkembangan zaman menuntut Pramuka untuk senantiasa mempertahankan eksistensinya dengan tetap memegang teguh pada Satya dan Darma Pramuka. Pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan secara berkala dan berkelanjutan di setiap tingkatnya memberikan kontribusi positif terhadap pembentukan karakter generasi penerus bangsa.

"Salah satu pemegang peran penting dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan adalah Pembina Pramuka. Sebagai Pembina Pramuka, merencanakan pembelajaran dengan suatu kreativitas yang tinggi, inovasi yang mapan, dan aplikasi teori kepramukaan yang riil tentu dibutuhkan untuk menciptakan suatu kegiatan Pramuka yang bermanfaat. Pembekalan sangatlah dibutuhkan dalam rangka menghasilkan pelatih-pelatih pramuka yang berkualitas," pungkas Muh. Yunus.

Sementara itu, Ketua Panitia KMD Kwarran GP Mare, Usman dalam laporannya mengemukakan bahwa peserta KMD Golongan Penggalang Kwarran GP Mare sebanyak 102 orang (14 putra dan 88 putri).

"Dari ke 102 orang tersebut, dua (2) orang dadi Kecamatan Bontocani dan 3 orang dari Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Bone," ujar Usman.

Lanjutnya lagi, adapun tujuan dari KMD ini adalah meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan para Pembina Gugud Depan (Gudep) dalam membina dan mengembangkan kegiatan Kepramukaan.

"Selain itu, meningkatkan kualitas dan mutu pembinaan Kepramukaan di setiap Gudep, memperkuat peran dan fungsi Gudep dalam tujuan Gerakan Pramuka," jelas Usman.

"Untuk mencapai tujuan dan materi yang telah ditetapkan, kami panitia berusaha menyusun sedemikian rupa metode dan teknik pembelajaran yang tidak membosankan peserta serta hadirnya narasumber/pelatih yang kompeten dan berpengalaman di bidang Kepramukaan," pungkasnya.

Kegiatan ini dihadiri Forkopincam Mare, Kapusdiklatcab GP Bone Syamsuddin, para Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Mare dan para pengurus Mabiran dan Kwarran GP Mare. (Enal)

  • Bagikan

Exit mobile version