MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Aksi unjuk rasa mahasiswa memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar, Kamis (2/5/2024), dibubarkan paksa pihak kepolisian.
Pantauan di lokasi, pembubaran aksi unjuk rasa di Jalan Sultan Alauddin berlangsung di dua titik. Tepatnya di depan kampus Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) dan kampus Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Alasan polisi melakukan pembubaran aksi unjuk rasa ini lantaran telah lewat dari pukul 18.00 Wita. Selain itu, aksinya juga dinilai telah mengganggu keamanan dan ketertiban, terlebih di jam-jam tersebut banyak masyarakat yang baru pulang kerja dan terpaksa terjebak kemacetan akibat massa aksi menutup keseluruhan badan jalan hingga arus lalu lintas (lalin) lumpuh.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat ditemui di Unismuh Makassar mengatakan, sebelum dilakukan pembubaran pihaknya sudah mengingatkan kepada mahasiswa yang menggelar aksi peringatan Hardiknas untuk tertib dan tidak menutup jalan.
Terlebih, kata Ngajib, jika sudah melewati waktu atau jam yang telah ditentukan agar segera membubarkan diri. Namun jelang waktu tersebut massa aksi masih tetap bertahan sambil memblokade jalan.
"Sudah diperingatkan agar tertib, tapi ternyata tidak mengindahkan malah tetap menutup jalan penuh dan bakar ban," ujar Ngajib, Kamis (2/5/2024) malam. "Ini sudah melanggar dan meresahkan warga lainnya. Tapi semua aman dan kondusif," sambungnya.