Sri Wulandani menyebut masyarakat menganggap masalah banjir dapat diatasi oleh figur birokrat yang paham tentang tata kota.
"Masyarakat butuh pemimpin yang paham tata kota. Sehingga saya berpikir bahwa yang paling ideal di Makassar ini adalah tandem politisi-birokrat," jelas Dani, sapaan Sri Wulandani.
Selain itu, menurut riset yang dilakukan, masyarakat membutuhkan lapangan kerja dan harga kebutuhan pokok yang murah. Selain itu, mengatasi masalah banjir juga menjadi prioritas.
"Kita mendorong sosok politisi ideal yang merupakan seorang perempuan dan wakilnya adalah laki-laki berlatar belakang birokrat. Insting saya, perempuan menjadi tandem laki-laki. Wakilnya harus orang yang paham tata pemerintahan dan berpengalaman," sebutnya.
Khusus di Pilkada Bulukumba tahun 2024, diproyeksikan masih akan berjalan dinamis. Beberapa figur mulai membangun pondasi elektoral, termasuk dua srikandi Bulukumba, yaitu Isnayani dan Andi Soraya Widyasari.
Baik Isnayani maupun Andi Soraya Widyasari tidak asing lagi bagi publik di daerah berjuluk Bumi Panritalopi. Sebab, keduanya merupakan wakil rakyat yang dipercaya memperjuangkan aspirasi rakyat di parlemen tahun 2019-2024.
Hanya saja ada perbedaan medan dalam memperjuangkan aspirasi rakyat. Isnayani merupakan Anggota DPRD Provinsi Sulsel fraksi PKS, sedangkan Andi Soraya Widyasari adalah Anggota DPRD Kabupaten Bulukumba fraksi PKB.