MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Untuk kali kedua, Partai Amanat Nasional (PAN) memberikan rekomendasi kepada Andi Sudirman Sulaiman (ASS) dalam kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub). Pada tahun 2018, ASS direkomendasikan sebagai calon wakil gubernur, dan tahun ini rekomendasi diberikan sebagai calon gubernur yang akan berpasangan dengan Fatmawati Rusdi.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Sulsel, Ashabul Kahfi, saat diwawancarai oleh Rakyat Sulsel di Asrama Haji Sudiang Makassar, Minggu (21/7/2024).
“Untuk Pilgub sampai hari ini, PAN masih mengusung Andi Sudirman dan Ibu Fatmawati,” tuturnya.
Ia melanjutkan bahwa usungan tersebut mengacu pada kapasitas dan kompetensi kedua calon ini yang merupakan petahana pilkada sebelumnya. Menurutnya, keduanya memiliki tingkat keterpilihan yang tinggi berdasarkan beberapa survei.
Ia juga menyampaikan bahwa terkait dengan dinamika dalam proses pengusungan, ia tidak ingin berkomentar lebih jauh. Sebagai contoh, Partai Nasdem hingga hari ini belum mengeluarkan rekomendasi untuk mendukung Andi Sudirman dan Fatmawati.
Namun, dia menegaskan bahwa PAN tetap kokoh dalam mengusung pasangan tersebut. Apalagi, baru-baru ini Partai Demokrat juga telah memberikan dukungannya.
“Pastinya sampai hari ini, PAN belum berubah dan masih mengusung Andi Sudirman-Fatma. Untuk partai lain, kan semua punya mekanisme,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa PAN sendiri sudah dalam proses pemantapan dalam menghadapi Pilkada serentak pada tingkat kabupaten dan kota.
Ia membeberkan beberapa kabupaten, dimulai dari Kabupaten Sidrap yang kemungkinan akan menjadikan Syahar sebagai jagoan untuk Pilkada Sidrap.
Ia menyampaikan bahwa calon kepala daerah yang sudah memiliki pasangan (wakil) untuk diusung partainya itu mulai dari Kabupaten Sidrap.
Untuk Pilkada Takalar, PAN telah merekomendasikan Daeng Manye, meskipun sampai saat ini masih dalam tahap rekomendasi. “Kalau Daeng Manye itu masih dalam proses menyelesaikan pasangannya,” tuturnya.
Beberapa daerah juga sudah dianggapnya selesai, seperti Kabupaten Bantaeng, Maros, Wajo, dan Sidrap. “Enrekang sementara berproses (untuk penetapan wakil),” tuturnya.
Begitupun untuk persiapan Pilkada Takalar. “Daeng Manye itu kami sudah rekomendasi, namun dia juga masih dalam proses mengurus wakilnya,” kuncinya. (Abu/B)