Tamsil Linrung Apresiasi Muzayyin Arif Berani Tinggalkan Zona Nyaman

  • Bagikan
Anggota DPD RI, Tamsil Linrung saat bertandang ke kediaman calon Bupati Sinjai, Muzayyin Arif, di Rumah Perjuangan Muzayyin di Jl. Jend. Sudirman, Kecamatan Sinjai Utara, Rabu (24/07/2024).

SINJAI, RAKYATSULSEL - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Tamsil Linrung menemui bakal calon Bupati Sinjai, Muzayyin Arif, di Rumah Perjuangan Muzayyin di Jl. Jend. Sudirman, Kecamatan Sinjai Utara, Rabu (24/07/2024).

Menurut Tamsil Linrung, kunjungannya di Rumah Perjuangan Muzayyin Arif merupakan bentuk silaturahmi, selain itu juga bertemu dengan keluarga besarnya di Kabupaten Sinjai.

"Muzayyin Arif adalah kawan lama saya, pernah sama-sama di partai. Dan kebetulan hari ini saya ada kegiatan di Kabupaten Sinjai makanya sekaligus bertemu dengan keluarga besar yang selama ini banyak mendukung saya, baik ketika calon legislatif di DPR-RI maupun di DPD-RI," beber Tamsil Linrung.

Terkait kesiapan Muzayyin mengikuti kontestasi Pilkada Sinjai 2024, Tamsil Linrung menilai bahwa Muzayyin adalah figur yang memiliki banyak pengalaman serta mempunyai track record yang baik untuk maju di Pilkada Bupati Sinjai.

"Sinjai membutuhkan pemimpin yang memiliki visi dan gagasan untuk memajukan Sinjai, dan beliau memilikinya. Dari sisi itu saya melihat dia adalah figur yang tepat karena mempunyai track record yang baik," puji politisi senior ini.

Dari sisi kompetensi ungkapnya, Muzayyin tidak diragukan lagi karena ia telah mengenalnya sejak masih muda.

"Saya bisa mengembangkan sekolah bertaraf internasional karena peranan beliau sebagai direktur yang pertama di sekolah kami. Sebagai ketua yayasan juga dan sekarang makin berkembang. Bahkan Pak Muzayyin juga sedang mengembangkan satu sekolah bertaraf internasional di Maros. Jadi tidak diragukan lagi kompetensinya," terangnya.

Melalui pengalaman tersebut jelasnya, Muzayyin bisa membantu untuk mengakselerasi Sinjai menjadi pilot project dalam mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat.

Terakhir, Tamsil memuji keberanian Muzayyin yang mau meninggalkan posisi nyaman sebagai unsur pimpinan DPRD Sulsel untuk datang memimpin Kabupaten Sinjai.

"Keberanian Muzayyin ini saya melihatnya sebagai bentuk komitmen sikap, dan jarang ada politisi seperti itu yang mau mundur sebagai anggota DPRD untuk maju sebagai calon bupati," tandasnya.

Muzayyin pun menyebut Tamsil sebagai guru, mentor, di berbagai bidang. Tamsil-lah yang mengenalkannya dengan dunia usaha. Tamsil juga yang menjadi mentor politiknya selama ini.

"Kehadiran Pak Tamsil ke Sinjai adalah energi besar yang kiat menguatkan kami," ujarnya. (*)

  • Bagikan