Kapolres Luwu juga menambahkan bahwa dalam rangka mendukung kelancaran operasi pengamanan, telah disiapkan sejumlah pos pelayanan dan pengamanan, yaitu 1 pos pelayanan di Belopa, 2 pos pengamanan di Ponrang dan Walenrang, serta 1 pos terpadu di Bandara I Lagaligo Bua.
Operasi Lilin 2024 melibatkan lebih dari 141.000 personel gabungan, termasuk TNI, Polri, serta berbagai stakeholder terkait. Kegiatan ini juga melibatkan 2.794 pos pengamanan yang tersebar di berbagai lokasi penting, seperti tempat ibadah, pusat perbelanjaan, dan terminal di seluruh wilayah Indonesia.
Pada apel tersebut, pimpinan apel juga memasang pita operasi kepada perwakilan dari TNI, Polri, Dishub, dan Satpol PP sebagai tanda dimulainya operasi pengamanan. Peserta apel terdiri dari 1 regu TNI Kodim 1403/Palopo, personel Polres Luwu, Dishub, Satpol PP, BPBD, Senkom, Damkar, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu.
Selain Pj. Bupati Luwu dan Kapolres Luwu, kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Luwu, Ahmad Gazali, S.E., Dandim 1403 Sawerigading yang diwakili oleh Pabung TNI Mayor Kav. Suparman, Wakapolres Luwu, Kompol Misbahuddin, S.H., Pejabat Utama Jajaran Polres Luwu, serta sejumlah pejabat lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Luwu.
Kapolres Luwu juga menambahkan bahwa dirinya berharap pelaksanaan Operasi Lilin 2024 dapat berjalan dengan sukses dan memberikan rasa aman bagi masyarakat. "Kami akan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait, agar seluruh rangkaian kegiatan dapat berlangsung dengan lancar. Kami juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan patuh terhadap aturan lalu lintas, demi keselamatan bersama."
Dalam amanatnya, Kapolri mengingatkan bahwa keberhasilan pengamanan adalah tanggung jawab bersama dengan melibatkan masyarakat, dan harus dilaksanakan dengan penuh semangat serta rasa tanggung jawab untuk memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. (Irmus)
