PAREPARE, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Parepare memperingati Hari Kesatuan Gerak PKK yang ke-52.
Peringatan HKG ke 52 inu sekaligus memperingati Hari Ibu yang ke 96 Tahun 2024 yang dihadiri Pj Walikota Parepare, Abdul Hayat Gani, Sekretaris Daerah Muh Husni Syam, para pimpinan SKPD, Ketua Dharmawanita Persatuan Kota Parepare, dan beberapa organisasi perempuan, yang digelar di Auditorium BJ Habibie, Senin (30/12/2024).
Dalam peringatan itu juga menampilkan persembahan baca puisi berantai berbahasa Indonesia dan bahasa Bugis dari tiga orang siswa berprestasi UPTD SMP Negeri 2 Parepare. Puisi dibawakan berjudul “Rapor untuk Ibu”.
Dalam sambutan seragam Ketua Umum Tim Penggerak PKK, yang dibacakan oleh Pj Ketua Tim Penggerak PKK Kota Parepare Dian Lestari Hayat Gani menyampaikan Selamat atas terselenggaranya kegiatan ini yang dapat membawa semangat dan energi baru pada setiap langkah seluruh kader PKK.
"Diharapkan kader PKK untuk bergerak bersama mensuskseskan program-program Pemerintah. Atas dasar itulah, maka Tema HKG tahun ini Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju, " jelas Dian Lestari.
Bergerak bersama PKK lanjutnya, mengandung makna keserempakan gerak kader PKK bersama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga rakyat Indonesia.
"Saya berharap, agar kiranya kita dapat mengembangkan program-program PKK di Daerah, sehingga senantiasa berjalan dalam program Pemerintah dan Pemerintah Daerah khususnya melalui 10 program pokok PKK, " terangnya.
Untuk memperkuat hal tersebut, tambah Dian, ada 3 hal yang perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak, diantaranya memantapkan pemahaman mengenai pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga filosofi, mengoptimalkan potensi gerakan masyarakat untuk bersinergi dengan pemerintah.
Sementara Pj Walikota Parepare Abdul Hayat Gani pada kesempatan tersebut mengatakan, HKG ini merupakan momentum penting bagi Tim Penggerak PKK untuk memperkuat kolaborasi dan kebersamaan untuk kesejahteraan keluarga dan ketahanan Nasional yang berkesinambungan.
"Momen ini kan targetnya keluarga, jadi bagaimana mensejahterakan keluarga, bagaimana memberikan rasa nyaman kepada keluarga. Jika itu tercipta maka Kelurahan itu kondusif dan hal inilah yang mendorong terciptanya ketahanan Nasional, " jelas Abdul Hayat.
Olehnya itu, Ia berpesan agar ketahanan keluarga harus berbarengan dengan ketahanan nasional. Menurutnya, keluarga merupakan pilar utama dalam membangun bangsa.
"Ketahanan keluarga dapat mendorong ketahanan Nasional. Sehingga ketahanan keluarga penting dalam mengawal asta cita Bapak Presiden RI yang baru dalam mewujudkan ketahanan nasional, " tandasnya.(Yanti)