Alwi Hamu; 80 Tahun Pemimpin, Sahabat, dan Pabrik Ide

  • Bagikan

Koran Harian Fajar

Alwi kemudian makin menonjol jiwa Jurnalistik dan kewartawannya. Ia menerbitkan Harian Fajar yang kemudian menjadi koran terbesar di Indonesia Timur.

Gaya jurnalistiknya sebagai penerbit media sudah berubah. Bentuk perusahaan menjadi perseroan terbatas. Kebebasan pers juga lebih longgar. Berkat kemajuan Harian Fajar, pernah tercatat sebagai koran terbesar di luar Pulau Jawa.

Dan, berkat kemajuan Fajar, telah berhasil membangun gedung perkantoran, Graha Pena setinggi 19 lantai. Saat diresmikan pada 7 Juli 2007, Graha Pena merupakan gedung tertinggi di kota Makassar, bahkan di luar Pulau Jawa.

Kerja Sama Jawa Pos

Dalam perjalanan Harian Fajar membangun kerja sama manajemen dengan Jawa Pos. Maka Alwi Hamu, selalu terbang ke mana-mana. Ada banyak propinsi dan kabupaten dikunjungi. Boleh dikata setiap dua hari terbang naik pesawat lagi.

Dalam suatu pertemuan, Jusuf Kalla sendiri mengaku kalah jam terbang dengan Alwi Hamu. Alwi mengajak manajemen koran yang sulit berkembang untuk bekerja sama.

Sebagai Ketua Badan Pengembangan Jawa Pos, Alwi berkeliling Indonesia. Ia menggalang kerjasama media lokal dengan Jawa Pos group.

Terakhir sekitar 180 media baru diterbitkan dalam bentuk kerja sama manajemen. Kerja sama itu kemudian berkembang dengan sistem pemberitaan berjaringan. Setiap tahun manajemen media group ini selalu melakukan pertemuan evaluasi.

Perkembangan menunjukan pertumbuhan yang positif dan membanggakan. Kejayaan media berjaringan ini telah berlangsung sekitar 25 tahun dan tetap jalan baik saat ini.

  • Bagikan