Sambut Ramadhan, Ini Imbauan Kapolres Pelabuhan Makassar

  • Bagikan
Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto

MAKASSAR, RAKYATSULSEL -- Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah, Polres Pelabuhan Makassar meningkatkan sistem pengamanan di berbagai titik rawan guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dalam menjalankan ibadah.

Langkah ini dilakukan untuk menjaga Harkamtibmas (Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) serta mencegah aksi kriminalitas yang dapat mengganggu jalannya ibadah puasa.

Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Restu Wijayanto menegaskan bahwa pihaknya telah mengerahkan personel ke beberapa titik strategis guna mengantisipasi berbagai aksi kejahatan, seperti pencurian, perampokan, dan tindak kriminal lainnya.

“Kami ingin memastikan masyarakat bisa beribadah dengan tenang dan aman. Oleh karena itu, patroli dan pengamanan diintensifkan, terutama di lokasi-lokasi yang berpotensi rawan,” ujar AKBP Restu Wijayanto.

Imbauan Kapolres untuk Masyarakat

Selain pengamanan, Kapolres Pelabuhan Makassar juga menyampaikan sejumlah imbauan penting bagi masyarakat, di antaranya, menjaga keamanan dan ketertiban.

Warga diimbau untuk selalu menjaga ketertiban, terutama saat pelaksanaan ibadah tarawih dan sahur, selanjutnya masyarakat diminta tetap waspada dan tidak terlibat dalam tindak kejahatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.

Selain itu, pengendara diminta untuk mematuhi aturan lalu lintas saat bepergian ke masjid atau tempat ibadah lainnya, dilarang membuat kebisingan atau aktivitas yang dapat mengganggu jalannya ibadah.

Termasuk, menghindari penyebaran hoaks
masyarakat diingatkan agar tidak mudah percaya dan menyebarkan informasi yang belum terverifikasi, terutama yang berpotensi memicu keresahan.

Kapolres juga menegaskan bahwa pihak kepolisian akan bertindak tegas terhadap aksi balapan liar yang sering terjadi di malam Ramadhan.

“Kami mengajak para pemuda untuk tidak terlibat dalam balapan liar karena sangat berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain,” tegas AKBP Restu Wijayanto.

Ia juga menggandeng tokoh masyarakat dan organisasi keagamaan untuk ikut serta dalam menjaga keamanan selama bulan Ramadhan.

“Mari kita jadikan Ramadhan ini sebagai momen mempererat kebersamaan dan menjaga ketertiban bersama. Jika ada hal mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwenang,” pungkasnya.

Dengan berbagai langkah pengamanan ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan lebih tenang dan penuh kekhusyukan sepanjang bulan suci ramadhan. (Isak/B)

  • Bagikan