MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal, menekankan pentingnya peran pimpinan sebagai role model serta peran aktif agen perubahan dalam pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Hal ini disampaikan dalam dalam keterangannya yang diterima humas Kanwil, Sabtu (29/3/2015)
Kakanwil Andi Basmal menyampaikan bahwa pimpinan harus menjadi contoh nyata dalam disiplin, profesionalisme, dan integritas.
“Setiap pimpinan harus mampu menunjukkan teladan dalam bekerja dan memberikan pelayanan Terbaik. Dengan demikian, kita dapat membangun budaya kerja yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepuasan publik,” ujar Andi Basmal
Selain itu, Kakanwil juga meminta agen perubahan untuk lebih proaktif dalam meningkatkan kinerja pegawai dan inovasi pelayanan publik.
“Agen perubahan harus menjadi motor penggerak reformasi birokrasi dengan membawa semangat perbaikan berkelanjutan serta memastikan bahwa seluruh pegawai berkontribusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan profesional,” tambahnya.
Lebih lanjut, Andi Basmal menegaskan komitmen seluruh pegawai dalam memberikan pelayanan terbaik dengan menghindari segala bentuk penyimpangan dan praktik korupsi.
“Tidak boleh ada toleransi terhadap pungutan liar atau tindakan yang mencederai integritas kita sebagai pelayan masyarakat. Kita harus bekerja dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi untuk memastikan pelayanan yang prima bagi masyarakat,” tegas Andi Basmal
Dengan dedikasi, komitmen, dan kerja sama yang kuat, diharapkan predikat WBBM dapat diraih sebagai wujud nyata reformasi birokrasi di Kemenkum Sulsel. (*)
