Seminar Nasional, Bupati Wajo Dukung Buku Ke-As’adiyahan Jadi Salah Satu Refrensi Umat Islam

  • Bagikan

Amran Mahmud melanjutkan bahwa Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang sudah banyak melahirkan alumni yang menjadi ulama, Cendikiawan maupun di bidang lainnya. Bahkan tak sedikit yang berkiprah di level nasional dan mancanegara.

“Bahkan di hadapan kita, seorang tokoh nasional. Kami ucapkan selamat datang dan selamat pulang kampung kepada Anregurutta Prof. KH. Nasaruddin Umar. Beliau adalah alumni As’adiyah yang sekarang menjadi Imam Besar Mesjid Istiqlal Jakarta,” ucap Amran Mahmud yang dikenal dekat dengan As’adiyah.

Sementara itu, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, Prof. KH. Nasaruddin Umar, terlebih dahulu menyampaikan terima kasih kepada seluruh penggagas dan penulis buku ke-As’adiyahan tersebut.

“Saya ingin menyampaikan apresiasi yang luar biasa kepada teman-teman saya di As’adiyah yang menggagas sebuah gagasan yang luar biasa dalam bentuk buku ke-As’adiyahan,” ucapnya.

Nasaruddin melanjutkan, memang sudah waktunya Pondok Pesantren As’adiyah mengembalikan sejarah masa lampau As’adiyah sebagai pondok pesantren terbesar di Indonesia Timur yang melahirkan ulama-ulama besar di berbagai pelosok negeri.

“Saat ini lembaga pendidikan sudah harus berani berpikir lain. Pak Bupati tadi sudah berbicara soal 5.0. Saya kira perlu juga teman-teman As’adiyah perlu menyesuaikan dengan kondisi saat ini,” pungkasnya. (*)

  • Bagikan