Tentunya punya bekal modal sosial dan modal politik yang mumpuni. "Dan inilah yang akan mereka upayakan di 2024 nanti untuk dikonversi menjadi suara," ujarnya.
Menurutnya, bagi bakal kandidat yang berniat maju sebagai caleg DPR-RI, perlu sejak dini merapikan jejaring sosial dan politiknya. Sudah bisa melakukan upaya "self impression broadcasting", agar menjadi lebih akrab di telinga para pemilih.
"Serta memilih parpol yang akan menjadi kendaraan politiknya secara seksama. Karena kombinasi dari ketiga hal tersebut sangat menentukan peluang keterpilihan dari bakal kandidat," tutupnya. (Yadi)