"Ada (yang rusak) cuman kita belum data, kita belum tau apa-apa saja yang rusak. Memang ada yang pecah, gelas atau apakah. Kalau pagar itukan diangkat-angkat (massa) pintunya. Tapi sudah terpasang kembali," sebutnya.
Kasus inipun dikatakan masih dalam proses penyelidikan anggotanya sambil mencari data apa-apa saja yang dirusak oleh massa aksi. Sebab saat ini pihaknya masih terfokus pada pengamanan agar tak lagi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Sampai saat ini kita fokus dulu pengamanan. Anggota masih mencari data sambil menunggu perkembangan lebih lanjut," pungkasnya. (*)