Panwas Desa/Kelurahan Diminta Jaga Kepercayaan Publik

  • Bagikan
RAPAT KOORDINASI Suasana rapat koordinasi pembentukan Panwaslu Kelurahan/Desa di Kantor Bawaslu Lutim, Selasa (10/1/2023). (SON/RAKYATSULSEL/B)

LUWU TIMUR, RAKYATSULSEL - Jelang pembentukan Panwaslu Kelurahan/Desa yang akan dilakukan KPU Luwu Timur, Kordiv Humas dan data Informasi Bawaslu Provinsi Sulsel, Syaiful Jihad berpesan agar tenaga yang akan direkrut harus bisa menjaga kepercaya publik (public trust) .

"Tugas Bawaslu salah satunya adalah membangun public trust. Bagaimana hasil Pemilu nanti diterima dan dipercaya masyarakat. Untuk itu setiap orang yang direkrut nanti harus bisa juga menjaga kepercayaan publik dan menjaga Citra Bawaslu," ungkap Saiful Jihad saat memberikan arahan pada rapat koordinasi pembentukan Panwaslu Kelurahan/Desa di Kantor Bawaslu Lutim, Selasa (10/1/2023) .

Selain itu, lanjut Syaiful, Bawaslu dan Panwaslu harus satu persepsi dalam hal memaknai proses ini.

"Karena personil Panwas Kelurahan dan desa nantinya saat bekerja harus punya integritas, profesional, paham tugas dan fungsinya," tuturnya.

"Membangun kepercayaan Publik ini penting , untuk itu Bawaslu Provinsi menitipkan siapapun nanti yang berhasil direkrut itulah yang terbaik untuk proses Pemilu kedepan. Setelah itu kita konsolidasi lagi. Mari kita saling menguatkan karena tidak ada orang kuat dan hebat jika kita tidak berkolaborasi," tambahnya.

Ia juga mengingatkan agar Bawaslu di Kabupaten, Kecamatan sampai ke Kelurahan dan Desa harus memastikan semua kerja - kerjanya terdokumentasi dengan baik.

"Dokumentasi tersebut sebagai bukti Bawaslu sudah melakukan pengawasan semua tahapan Pemilu dengan baik. Rapat Koordinasi ini dihadiri seluruh Komisioner KPU, dan anggota Panwascam se-Kabupaten Luwu Timur," tutupnya. (Son/B)

  • Bagikan