MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Makassar tengah melakukan perekrutan bakal calon legislatif (bacaleg). Hasilnya, partai besutan Muhaimin Iskandar ini banjir peminat.
Ketua PKB Kota Makassar, Fauzi Andi Wawo mengatakan, banyak peminat untuk mendaftarkan diri caleg DPRD kota Makassar lewat PKB. Komposisi caleg di beberapa dapil sudah tuntas, bahkan melebihi.
"DPC PKB Makassar, Alhamdulillah sudah clear. Bahkan beberapa dapil kita lebih," ujar Fauzi, saat ditemui di DPRD Sulsel, Selasa (10/1).
"Caleg dari partai lain gabung PKB? Ini semua dari beberapa partai yang meminta untuk tidak diinput dulu namanya, masih menunggu," lanjutanya.
Lebih lanjut, anggota DPRD Sulsel itu menyampaikan, komposisi bacaleg juga telah rampung. Hanya saja untuk pengaturan komposisi dan urutan akan dirapatkan bersama pengurus DPC PKB Kota Makassar.
Dia menuturkan, para peminat ingin mendaftar, tak hanya dari pengurus intermal PKB saja. Namun, berbagai kalangan termasuk beberapa kader parpol lain juga ikut menyerahkan berkas pencalegan di PKB Makassar.
"Alhamdulillah kita sudah rampung, memang ada beberapa caleg lintas partai tapi belum mau mendaftar sekarang, tapi slotnya sudah kita siapkan," tuturnya.
Saat ini kata anggota Dewan dari dapil Makassar A itu secara teknis masih menunggu juga skema baru dilakukan KPU dengan adanya pengusulan perubahan dapil.
Dengan aturan perubahan ini, kata dia, tentu komposisi caleg akan mengikuti mekanisme tersebut. Pasalnya, basis para bacaleg juga berada di kecamatan yang masuk perubahan dapil.
"Jadi, kita sekarang lagi menunggu karena ada usulan KPU perubahan dapil. Untuk itu tunggu itu, kalau usulannya jadi harus merubah strategi," jelasnya.
Terkait perubahan dapil? Andi Wawo menilai pasti sangat merugikan partai karena PKB di Makassar buka partai pemenang, partai baru bergeliat di Kota Makassar. Sehingga dengan berubahnya dapil itu sangat menguntungkan partai besar yang ada.
"Partai partai punya infrastruktur di Makassar yang sudah puluhan tahun. Kami ini kan baru, pasti merugikanlah," tuturnya.
"Terkait komposisi Dapil di Makassar? Kalau di PKB tetap memprioritaskan kader NU, itu yang utama, hampir semua dapil kita siapkan slotnya hampir 30 persen sama seperti kuota perempuan," sambung dia.
Dia menambahkan, PKB Makassar menargetkan lima kursi pada pileg 2024 mendatang. Target ini naik karena pada pemilu 2019 lalu, PKB hanya meraih 1 kursi di DPRD Makassar
"Sekarang kita perbaiki infrastruktur kami jadi memang kedepan kami lebih fokus bekerja infrastruktur. Jadi hampir semua kelurahan, Alhamdulillah sekarang sudah rampung struktur setiap kelurahan. Saat ini struktur PKB tingkat ranting," pungkasnya. (Yadi/Raksul/B)