Kata Mahrus, saat berkendaraan tidak menggunakan Handphone dan melarang mengemudi kendaraan dalam pengaruh alkohol dan menggunakan obat terlarang.
"Semua itu menjadi faktor kecelakaan, lalu faktor manusia (human eror), faktor kendaraan dan faktor cuaca," ucapnya.
Mahrus berharap pesan kamtibmas bisa diterima oleh peserta sehingga menjadi acuan dalam melakukan hal yang positif. Minimal tidak melanggar aturan atau hukum.
"Awal dari kecelakaan lalulintas adalah pelanggaran lalulintas, Jadi kami mengimbau agar jangan ada yang berkendara ke sekolah jika belum memiliki SIM," pungkasnya. (Ridwan Wahid/Raksul/A)
