MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Sulsel menggelar sosialisasi standarisasi kepariwisataan di Travelers Hotel Phinisi Makassar, Senin (19/6).
Kegiatan tersebut mengambil tema Peningkatan Kualitas Pelayanan Usaha Pariwisata Berbasis Resiko yang dibuka Kepala Disbudpar Sulsel Asriady Sulaiman.
Pada kesempatan itu, hadir dengan narasumber dari Lembaga Sertifikasi Usaha Pariwisata PT. Sucofindo Siti Atisa, Dinas Penanaman Modal dan PTSP Saiful Haris dan Auditor Hotel Nasrullah Karim.
Sementara peserta kegiatan yakni Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI), Asosiasi Spa, Asosiasi Usaha Hiburan, dan Perhotelan.
Ketua panitia pelaksana mengatakan kegiatan sosialisasi standarisasi usaha pariwisata ini bertujuan mendorong para pelaku usaha untuk mendapatkan sertifikat standar usaha pariwisata berbasis resiko dan sebagai jaminan kepastian perlindungan terhadap wisatawan dalam meningkatkan pemahaman bagi para pelaku usaha tentang pelayanan yang tepat mulai dari kesehatan , kebersihan , kemanan hingga daya saing pariwisata.
Kadisbudpar Sulsel Asriady Sulaiman mengatakan pembangunan kepariwisataan memerlukan dukungan dan keterlibatan seluruh pemangku kepentingan.