MAKASSA, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan DPD I Golkar Sulsel tak ingin terburu-buru memasang alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon Presiden Prabowo Subianto- Gibran Rakabumi Raka.
Sekretaris Golkar Sulsel Marzuki Wadeng mengatakan pemasangan alat peraga kampanye (APK) untuk pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menunggu tahapan masa kampanye dimana tahapannya baru berlangsung pada 28 November 2023-10 Februari 2024 mendatang.
"Akan ada jadwalnya, kalau dipasang tidak sesuai jadwalnya nanti Bawaslu cabut, nanti rugi bandar," kata Andi Marzuki.
Mantan anggota DPRD Sulsel ini menyebutkan Bawaslu bersama Bapenda akhir-akhir ini rutin melakukan penertiban baliho, spanduk dan umbul-umbul caleg hingga capres-cawapres. Dia menilai itu hal wajar agar tidak merusak keindahan kota.
"Apalagi saat ini belum masuk masa kampanye, iya belum. Itu sudah sesuai dengan tugasnya, yang dipasang itu belum termasuk APK cuma pengenalan nama. Walau pun bawaslu tidak cabut yang punya akan cabut sendiri dan pasang kembali," bebernya.
Untuk pemasangan APK pasangan Prabowo-Gibran, Marzuki mengaku masih menunggu arahan dari tim pemenangan pusat. Usai pembentukan tim pemenangan pusat, selanjutnya akan dibentuk tim pemenangan provinsi dan kabupaten/kota.
"Untuk pemasangan APK pilpres kita Golkar Sulsel dan kabupaten/kota itu menunggu petunjuk dari tim pemenangan nasional-nya Prabowo-Gibran kan baru dibentuk tim pemenangannya di pusat," ujarnya.
"Kalau sudah terbentuk itu baru membentuk juga di sini, baru dipasang itu baliho-baliho dengan foto capres-cawapres. Seluruh partai pendukung termasuk Golkar mungkin belum bergerak pasang baliho capres-cawapres. Kecuali Gerindra yah, kita masih menunggu perintahnya dari tim pemenangan pusat," jelasnya. (Fahrullah/B)