Di samping itu, sejumlah langkah antisipasi telah disiapkan Pelindo dalam menghadapi prediksi cuaca buruk, seperti misalnya di Cabang Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
“Kami telah menyediakan 56 pompa dan tersebar mulai dari titik terluar seperti Jalan Yos Sudarso, Pos 1, Jalan Musang, Jalan Asahan, Jalan Ampenan, Terminal Penumpang, Dermaga Samudera, Mesjid Al-Mannar, Jalan Masuk Arteri, Jalan Usman Janatin, Jalan M. Pardi, RTK Timur, Kejaksaan, Ujung Jalan Deli, hingga sepanjang jalan utama Jalan Coaster yang menjadi titik rawan bagi banjir rob,” ujar General Manager Tanjung Emas, Hardianto.
Berkaca dari tahun lalu dalam mendukung kelancaran arus mudik khususnya pada jalur Jawa-Sumatera, Pelindo bersiap akan kembali membuka Pelabuhan Ciwandan, di Cilegon pada H-7 sampai dengan H-1 untuk kendaraan golongan I, II, III (Motor) dan golongan VIB, VII (Truk) untuk melayani rute kapal penyeberangan. Hal ini dilakukan sebagai bagian dari strategi Pemerintah dalam mengurangi kepadatan antrian pada rute penyeberangan Merak–Bakaheuni.
“Sekarang terminal penumpang Pelindo sudah semakin baik. Upaya untuk mewujudkan Mudik Ceria Penuh Makna ini kami lakukan tidak hanya melalui penyediaan fasilitas terminal penumpang yang nyaman, tapi juga pelayanan operasional kepelabuhanan 24/7 yang optimal selama periode mudik,” pungkas Ardhy.
(fin/raksul)