MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dari sembilan orang calon legislatif terpilih di daerah pemilihan Sulawesi Selatan (Sulsel) I, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar hanya satu perempuan terpilih Legislator PKS, Hj Meity Rahmatia resmi dilantik hari ini 1 Oktober 2024 sebagai anggota DPR RI.
Hj. Meity Rahmatia, mengucapkan terimakasih kepada semua masyarakat Sulawesi Selatan terkhusus dapil sulsel I yang telah mempercayakan dirinya mengembang amanah sebagai wakil rakyat di tingkat pusat (DPR RI).
"Terima kasih atas doa dan dukungannya seluruh warga masyarakat Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng dan Selayar untuk perolehan 97.824 suara pada pemilu 2024. InsyaAllah akan menjaga amanah yang diberikan untuk mengawal aspirasi rakyat, " katanya. Selasa (1/10/2024)
Dirinya juga menyampaikan rasa terima kasih kepada timnya yang tak kenal lelah mengiringi langkah-langkahnya dalam hal kebaikan dalam perjuangan dan kebersamaan yang menjadikannya memiliki kepercayaan diri dalam berkompetisi dan mendapatkan amanah dari masyarakat.
"Terimakasih atas dukungan dan doa-doa keluarga dan semua tim, syair-syair sepertiga malam kita telah sampai pada ikhtiarnya,”ucapnya.
Lanjutnya, bahwa pada pemilu legislatif 2024 membuktikan bahwa genre bukan penghalang untuk berkarir di dunia politik namun semua bisa tercapai jika dimulai dengan niat baik untuk mengabdi kepada masyarakat untuk memperjuangkan aspirasi terutama mengawal hak -hak perempuan dan anak.
"Kita telah mengukir sejarah bahwa masyarakat Sulawesi Selatan telah paripurna dalam memilih wakilnya dalam menggotong aspirasinya ke level yang lebih tinggi ,”jelasnya.
"Saya minta doata semua semoga diberi kemudahan untuk melayani dan membantu aspirasi masyarakat. Ini menjadi komitmen pribadi saya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Kami tetap mohon doa dukungan dalam menjalankan amanah ini. semoga kita semua dalam lindungan Allah untuk selalu menjalankan amanah untuk mengabdi,”harapnya.
Tambahnya, Meity Rahmatia juga menyampaikan ucapan terimakasih atas damai dan tentramnya pesta demokrasi Pemilu di tahun 2024.
Kedamaian dan ketentraman demokrasi itu terwujud karena kinerja para penyelenggara dan pihak keamanan dalam menjalankan tugasnya.
