MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pjs Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis meninjau Sabtu Bersih Kanal dan Drainase di Bunga Ejayya dan Jalan Poros Kandea, Kecamatan Bontoala, Sabtu (19/10).
Arwin mengatakan Gerakan Sabtu Bersih ini ia canangkan dalam rangka menyambut penilaian Adipura.
Selain itu, sebagai upaya melakukan mitigasi terhadap kemungkinan-kemungkinan genangan air atau banjir karena sedimen yang ada di drainase, kanal dan saluran air itu semakin tebal.
"Makanya Sabtu Bersih ini sebagai upaya pembersihan saluran air tersebut agar bebas dari sedimen sehingga potensi genangan hingga banjir dapat diantisipasi," kata Arwin usai giat, pagi tadi.
Ia menyebut, semua jajaran Pemkot Makassar terlibat, seperti Dinas Lingkungan Hidup, PU, Satgas Drainase semuanya bergerak tiap Sabtu agar kegiatan ini tepat sasaran.
Apalagi titik-titik pembersihan ini memang merupakan lokasi yang dievaluasi dan pengamatan tahun lalu terhadap genangan maupun banjir.
Olehnya, diharapkan hasil dari kegiatan Sabtu Bersih tersebut dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Titik yang dibersihkan hari ini ialah titik-titik yang tahun lalu terjadi genangan bahkan banjir sehingga dilakukan upaya pembersihan dan normalisasi," ujar Arwin.
Ia mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kesadarannya, ketertibannya, kepatuhannya dan kedisiplinannya terutama dalam membuang sampah.
Buanglah sampah pada tempatnya yang disediakan pemerintah mulai tingkat kecamatan dan kelurahan.
"Jangan buang sampah ke kanal, drainase, sehingga kemungkinan penyumbatan saat hujan turun dan debit air meningkat tidak menimbulkan genangan bahkan banjir," pesannya. (Shasa/A)