Tahapan Pilkada 2024 Berakhir: KPU Tator Gelar FGD Evaluasi Pilkada 2024

  • Bagikan
KPU Tator menggelar Focus Group Discusion (FGD) dalam rangka laporan evaluasi Pilkada 2024, di Aula Hotel Lallangan, Rabu,19 Februari 2025.

TANA TORAJA, RAKYATSULSEL - Tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 telah resmi berakhir, ditandai dengan penetapan pasangan calon (paslon) terpilih di masing-masing daerah. Selanjutnya, proses pelantikan dijadwalkan berlangsung hari ini, Kamis (20/2/2025), di Jakarta.

Sebagai tindak lanjut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Toraja (Tator) menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk mengevaluasi pelaksanaan Pilkada 2024. Acara ini berlangsung di Aula Hotel Lallangan, Makale, Tator, pada Rabu (19/2/2025).

Sejumlah pemateri dihadirkan, serta melibatkan berbagai unsur, seperti Kejaksaan, Kepolisian, Bawaslu, instansi terkait, organisasi pemuda, dan insan media.

Ketua KPU Tator, Berty Paluangan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahapan Pilkada telah selesai, dan untuk pelantikan paslon terpilih bukan lagi menjadi ranah KPU. Oleh karena itu, saat ini KPU berfokus pada penyusunan laporan serta evaluasi terhadap seluruh tahapan yang telah berlangsung.

"Evaluasi ini penting untuk mengukur sejauh mana kinerja KPU selama tahapan Pilkada. Kami membutuhkan masukan dan penilaian dari berbagai pihak guna meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di masa mendatang. Evaluasi ini juga merupakan instruksi dari KPU RI yang wajib dilaksanakan di semua jenjang KPU," ujar Berty.

Lebih lanjut, Berty menjelaskan bahwa administrasi laporan pelaksanaan tahapan telah dikirim ke pusat melalui aplikasi yang tersedia. Sementara itu, evaluasi yang seharusnya dilakukan melalui survei kepada pihak-pihak terkait kini digantikan dengan diskusi yang menghadirkan instansi berperan serta pihak independen. Tujuannya adalah memperoleh masukan dan kritik guna menyempurnakan penyelenggaraan Pilkada ke depan.

"Saat ini, kita berada di penghujung tahapan Pilkada. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama semua pihak, sehingga Pilkada dapat berlangsung dengan baik," tambahnya.

Berty berharap segala masukan dan kritik yang disampaikan dalam FGD ini dapat menjadi acuan bagi KPU dalam meningkatkan kualitas demokrasi serta pelaksanaan pemilu yang lebih baik di masa mendatang. (Cherly)

  • Bagikan