TANA TORAJA, RAKYATSULSEL - Personel Sat Samapta Polres Tana Toraja melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas yang terdampak oleh meluapnya aliran air dari Sungai Sa'dan dan Sungai Mengkendek pada Rabu malam, 26 Februari 2025.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasat Samapta, AKP Adnan Leppang, S.H., M.H., dan berlangsung sekitar pukul 21:00 WITA.
Dari hasil pemantauan, aliran air Sungai Sa'dan mengalami peningkatan yang signifikan hingga meluap ke jalan raya, menyebabkan genangan air setinggi lutut orang dewasa.
Kejadian ini terjadi di Jalan Poros Makale-Rantepao (Siguntu), yang merupakan jalur utama penghubung antara Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara. Genangan air ini menghambat kelancaran lalu lintas di area tersebut.
Sebagai langkah tanggap, pihak kepolisian telah melakukan beberapa tindakan untuk membantu warga dan pengguna jalan yang terdampak.
Pertama, petugas menghimbau kepada warga yang tinggal di sekitar bantaran Sungai Sa'dan untuk lebih waspada dan berhati-hati mengantisipasi kemungkinan meluapnya air lebih lanjut.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengecek rumah-rumah warga yang diprediksi akan terdampak banjir, guna memastikan keselamatan dan memberikan bantuan jika diperlukan.
Selama kejadian, pihak kepolisian juga berupaya mengatur arus lalu lintas dan membantu para pengendara yang melintasi jalan yang tergenang air. Kendaraan yang melalui jalur tersebut diberikan bantuan untuk melintasi genangan air yang menghalangi kelancaran perjalanan.
Dengan langkah-langkah ini, pihak Polres Tana Toraja berusaha memastikan keselamatan warga dan kelancaran arus lalu lintas di daerah yang terdampak banjir. Situasi ini akan terus dipantau untuk menghindari potensi bencana lebih lanjut dan memberikan dukungan kepada masyarakat setempat. (*)
