MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Kondisi dewasa ini yang memudahkan akses informasi melalui smartphone menjadi tantangan para orang tua dalam mendidik anak-anaknya.
Olehnya itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto meminta peranan orang tua untuk menjadikan anak-anaknya sebagai generasi penerus bangsa yang handal dan bermanfaat.
Harapan ini dengan lantang di serukannya saat membuka kegiatan musyawarah pimpinan daerah Aisyiyah Kota Makassar yang di adakan di Pesantren Hizbul Wathan Muhammadiyah Sulsel Desa Bellapunranga Kabupaten Gowa, Senin (28/2).
Di hadapan peserta musyawarah, anak lorong Makassar ini menyampaikan perkembangan dunia yang begitu pesat yang bisa membuat mental serta sikap anak mengikuti apa yang kerap di lihatnya.
“Anak itu mencontoh apa yang sering mereka lihat dan dengar. Kondisi sekarang adalah kecepatan informasi. Jadi jika orang tua tidak mengimbangi dengan memberikan siraman rohani, pembelajaran agama yang kuat, maka langkah anak ke depan bisa bablas,” jelas Danny–sapaan akrab Walikota.
Lebih lanjut Danny ini juga menyerukan program Jagai Anakta sebagai salah satu upaya pemerintah kota (Pemkot) Makassar dalam menjaga generasi bangsa.
“Kami punya program jagai anakta’. Program ini memberikan edukasi pada orang tua juga anak bagaimana menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat. Menjadi tugas kita bersama untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa,” paparnya.
Musyawarah pimpinan ini selain membahas terkait penjagaan anak, juga menyinggung perkuatan ummat, serta peranan Aisyiyah dalam mengokohkan umat Islam di Sulsel.
Tampak pula hadir pada kesempatan tersebut Pimpinan Wilayah Aisyiyah Sulsel, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Makassar, Pimpinan Daerah Aisyiyah Makassar, serta Kabag Kesra Kota Makassar. (*)