TAKALAR, RAKYATSULSEL - Program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku di Kelurahan Mangadu Kecamatan Mangarabombang mendapat sorotan warga. Sebab, proyek aspirasi ini tak melibatkan masyarakat.
Ketua Swakelola Program Kotaku, Sofyan menyampaikan, semua aktivitas dalam program Kotaku melibatkan masyarakat. Itu, melalui Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM).
"Jadi, kita libatkan warga. Kepengurusan LPM itukan masyarakat yang berdomisi di Kelurahan Mangadu dan tidak seorangpun dalam struktur pengurus memiliki domisili dari luar Kelurahan Mangadu," tegas Sofyan, belum lama ini.
Sofyan menegaskan kualitas serta pemberdayaan masyarakat maupun pengurus pada kegiatan swakelola program Kota Tanpa Kumuh telah sesuai dengan acuan petunjuk teknis yang ada.
"Dimana semua pengurus dilibatkan sesuai dengan kapasitas dalam struktural kegiatan tersebut. Disamping itu, tentunya kami akan senantiasa berupaya untuk mengutamakan kualitas pekerjaan," ucapnya.