MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anggota DPRD Makassar Sahruddin Said mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) kenaikan insentif guru dan Imam Masjid seluruh Kota Makassar.
Rencananya, penambahan anggaran di Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Makassar itu pada APBD Pokok 2024 mendatang.
Kata Sahruddin Said, rencana kenaikan anggaran untuk dua sektor itu dinilai penting. Sebab, selama ini kinerja mereka dengan insentif tak sebanding. Apalagi ini berkaitan dengan ladang pahala bagi Pemkot Makassar dan Anggota DPRD Makassar.
"Selama ini mereka mendapat sekitar Rp1 juta pertahun. Lalu naik 2 kali dalam setahun, kita mau tiap bulan Guru Mengaji dan Imam Masjid dapat insentif," jelas Sahruddin Said, Kamis (7/9).
Menurut Ajid--sapaan akrabnya, dana untuk program keagamaan ini juga berasal dari rakyat yang diperuntukkan kembali ke rakyat. Sehingga penambahan anggaran harusnya bisa disetujui baik Pemkot Makassar maupun DPRD.
"Insya Allah ini bisa terealisasi. Sementara masih digodok dan koordinasi bersama Bagian Kesra Setda Makassar," ucapnya.