Muhaimin Iskandar Beber Kronologi Perjodohan dengan Anies, Hampir Batal

  • Bagikan
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Muhaimin Iskandar / Cak Imin

JAKARTA, RAKYATSULSEL -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Abdul Muhaimin Iskandar menjelaskan kronologi dirinya bisa berpasangan dengan bakal calon presiden dari Partai NasDem, Anies Baswedan.

Saat berkunjung di Pondok Pesantren Al Aqobah, Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, Minggu, Muhaimin menceritakan awalnya Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengajak dirinya bertemu untuk makan malam

"Saya mengira pertemuan ini penjajakan, namanya seperti penjodohan. Ada proses yang namanya saling bertanya dan saling melihat peluang dan kemungkinan," katanya.

Akan tetapi, dalam pertemuan itu terjadi diskusi panjang lebar dan kesimpulannya NasDem mempunyai bakal calon presiden, PKB juga memiliki bakal calon presiden.

"Saya ditanya, PKB targetnya apa, targetnya calon presiden. NasDem apa targetnya, targetnya sama calon presiden," ujarnya.

Karena sama-sama punya target calon presiden dan tidak ada yang mengalah, tambahnya, Surya Paloh mengambil kesimpulan NasDem sudah punya calon presiden dan PKB ditawari posisi calon wakil presiden.

"Kalau mau sekarang juga salaman, kalau nggak mau, kita tidak usah ketemu sampai nanti akhir pemilu," ungkap Muhaimin, menirukan kembali pernyataan Surya Paloh.

  • Bagikan

Exit mobile version