MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Kota Makassar menjadi 'lautan merah' pada Minggu (26/11/2023) pagi. Ratusan ribu orang antusias dan berduyun-duyun mengikuti Jalan Sehat Perjuangan bersama calon presiden Ganjar Pranowo. Tim pemenangan daerah juga siap tancap gas setelah resmi dikukuhkan. Soliditas tim akan menjadi jaminan untuk merebut basis suara di Sulawesi Selatan.
Keseriusan Ganjar Pranowo menggarp suara di Sulsel terbukti dengan intensitas kehadirannya di daerah ini. Dalam sebulan ini, calon presiden usungan PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo itu sudah tiga kali berkunjung.
Kunjungan pertama saat menghadiri acara yang digagas oleh Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) pada 4 November. Pekan lalu, Ganjar juga hadir sebagai pembicara di Sarasehan Nasional Ikatan Keluarga Alumni Universitas Negeri Makassar (IKA UNM), 18 November.
Dalam kunjungannya kali ini, selain mengikuti Jalan Sehat Perjuangan, Ganjar juga melantik tim pemenangan tingkat provinsi dan kabupaten kota. Pelantikan digelar secara simbolis di Kawasan Pantai Losari, Makassar, Sabtu, (25/11/2023) malam.
Ganjar mengatakan, seluruh jaringan tim pemenangan dapat mengoptimalkan kerja-kerja elektorat jelang Pemilu. Utamanya, kata dia, menyebarluaskan kepada masyarakat mengenai visi-misi pasangan Ganjar-Mahfud dalam menggaet simpati pemilih.
"Saya titip untuk menyiapkan data dengan baik. Ajak masyarakat untuk memilih dengan baik. Sampaikan pesan visi misi program. Tidak boleh mencemooh orang lain dan pastikan di antara kita semuanya bergerak dengan sangat baik," kata Ganjar.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengingatkan jaringan Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud untuk semaksimal mungkin menghindari potensi pelanggaran. Ganjar mengakui, Sulawesi Selatan merupakan salah satu basis suara di Pilpres 2024. Sehingga tidak heran dirinya rutin menghadiri undangan masyarakat Sulawesi Selatan menjadi pembicara di sejumlah kegiatan.
Meski berupaya menjadikan Sulawesi Selatan sebagai basis suara, Ganjar enggan menyebutkan target perolehan suara. Dirinya menyerahkan sepenuhnya ke jaringan tim pemenangan untuk menghitung target tersebut.
"Salah satunya (Sulsel menjadi basis), iya. Target perolehan suara. Nanti kawan-kawan (TPD dan TPK) sendiri yang akan menghitung," imbuh dia.
Dalam pelantikan TPD dan TPK Sulsel untuk pemenangan Cawapres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dihadiri sejumlah elite partai koalisi di tingkat provinsi. Seperti Ketua PDI Perjuangan Sulsel Andi Ridwan Wittiri, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto sebagai kader PDI Perjuangan, Ketua Perindo Sulsel Sanusi Ramadhan, Ketua Hanura Sulsel Amsal Sampetondok dan Sekretaris PPP Sulsel Akmal.
Danny Pomanto dalam sambutannya saat proses meminta kepada jaringan Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud untuk menyamakan persepsi dalam kerja-kerja elektorat.
"Kita satukan semangat, karena dasar kemenangan adalah semangat. Dasar kemenangan adalah kekompakan, dasar kemenangan satu pikiran, satu hati," ujar Danny.
Sementara itu, Komunitas Generasi Milenial dan Generasi Z atau GenZi sukses menggelar Gerak Jalan Sehat Perjuangan dengan menghadirkan calon presiden Ganjar Pranowo. Acara yang dirangkaikan dengan donasi kepada warga Palestina tersebut dihadiri ratusan ribuan warga.
Ketua GenZi Sulsel, Yusuf K. Mariajeng mengatakan, Ganjar hadir dalam acara tersebut tidak dalam kapasitas calon presiden, tapi figur yang peduli terhadap kondisi warga Palestina. Yusuf mengatakan, kepedulian Ganjar kepada Palestina sudah ditunjukkan saat menolak kedatangan tim nasional Israel bertanding di ajang Piala Dunia U-20, kala Indonesia menjadi tuan rumah. Atas penolakan tersebut, elektabilitas Ganjar sempat anjlok.
"Resiko besar harus diterima Ganjar saat menolak Timnas Israel di Piala Dunia U-20. Artinya, Ganjar sangat komitmen terhadap nasib warga Palestina," ujar Yusuf.
Di hadapan peserta Jalan Sehat Perjuangan, Ganjar menyapa dan mengapresiasi antusias warga Sulsel.
"Sepanjang mata memandang, saya sampai tidak bisa melihat ujungnya," kata capres nomor urut tiga itu.
Dia melanjutkan, Jalan Sehat Perjuangan kali ini memiliki tiga maksud. Pertama, agar jiwa sehat. Kedua, agar pikiran sehat. Dan pemilu nanti juga akan sehat.
Mantan Gubernur Jawa Tengah 2 periode itu juga menyinggung terkait peristiwa yang terjadi di Sulawesi Utara, perihal aksi bela Palestina. Dia menyampaikan kembali mendapatkan laporan adanya kejadian yang kurang mengenakkan antar kelompok masyarakat karena saling dukung dan saling bela.
"Kita boleh membela Palestina yang sedang tidak baik. Mari kita bikin semuanya agar bisa berdamai dan rakyat Indonesia dalam keprihatinan. Kita harus bersatu, tidak boleh berkelahi, tidak boleh bentrok," ujar Ganjar.
Ganjar hadir di Jalan Sehat Perjuangan didampingi elit PDIP Sulsel Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri (ARW), Sekretaris PDIP Sulsel, Rudy Pieter Goni, serta Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto selaku kader PDIP, dan Bupati Lutim Budiman Hakim.
Hadir juga Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDIP Sulsel Muhammad Iqbal Arifin, Ketua Bidang Kehormatan Partai DPD PDIP Sulsel, Andi Ansyari Mangkona, Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan Sulsel, Risfayanti Muin serta Ketua dan kader DPC PDIP se-Sulsel.
Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Sulsel, Udin Saputra Malik mengatakan gerak jalan santai sebagai ajang pembuktian bahwa mereka solid memenangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024.
"Kita butuh pemimpin yang jujur dan ikhlas bekerja di negeri ini," kata anak mantu Danny Pomanto itu.
Jalan Santai Satu Putaran
Sehari sebelumnya, Relawan Milenial Prabowo-Gibran Sulawesi Selatan juga menggelar Jalan Satu Satu Putaran yang dihadiri calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka. Ketua Relawan Milenial Prabowo-Gibran, Andi Amar Ma'ruf Sulaiman mengatakan pendaftar jalan sehat lebih satu juta orang.
"Antusias masyarakat Sulsel menyambut Gibran sangat tinggi," ujar Amar.
Di acara itu, sejumlah tokoh terlihat hadir seperti eks Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, anggota DPR RI Latinro Latunrung, Ketua Golkar Makassar Munafri Arifuddin, dan Ketua Bappilu Golkar Sulsel La Kama Wiyaka.
Amar mengaku puas akan jumlah peserta. Kata dia, peserta yang datang sudah cukup memenuhi ekspektasi sebagai penyelenggara.
"Luar biasa sekali, semoga yang dapat hadiahnya bisa bahagia semua," ujar putra Menteri Pertanian Amran Sulaiman itu.
Amar optimistis pasangan Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres dalam satu putaran di Sulsel. Pihaknya menargetkan perolehan suara mencapai 60 persen.
Adapun Cawapres Gibran mengingatkan masyarakat untuk selalu menjaga kerukunan. Dia berterima kasih atas antusiasme masyarakat yang hadir di acara itu.
"Terima kasih semua, tetap jaga kerukunan. Terima kasih Makassar," kata Gibran.
Sementara itu 38 ketua Karang Taruna (KT) seluruh Indonesia mendeklarasikan diri sebagai Taruna Pro Gibran. Deklarasi itu ikut dihadiri Gibran Rakabuming.
"Kami apresiasi deklarasi dan dukungan Taruna Pro Gibran. Semoga ke depan bisa sering bersinergi, khususnya bersinergi dengan TKN untuk memenangkan pasangan Prabowo-Gibran," ujar dia.
Ketua Panitia Deklarasi Taruna Pro Gibran, Anhar Rahman mengatakan dengan adanya dukungan ini maka relawan dan pemuda tergabung dalam Taruna Pro Gibran siap bekerja.
"Kita punya satu visi misi yang sama, memberikan anak muda kesempatan untuk memimpin bangsa Indonesia ke depan," kata Anhar.
Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna, Didik Mukrianto mengungkapkan Gibran sudah layak menjadi salah satu sosok pemimpin muda yang peduli dengan sosial bangsa ini.
"Dedikasi, komitmen, karya bakti serta pengabdian sosial beliau sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Karang Taruna sudah menunjukkan sosok pemimpin muda, tauladan yang mampu memimpin bangsa ini," kata Didik.
Anggota DPR RI ini pun menekankan, pengurus Karang Taruna seluruh Indonesia telah satu tekad untuk mendeklarasikan Taruna Pro Gibran. Didik memimpin langsung deklarasi Taruna Pro Gibran yang diikuti pengurus KT Provinsi tersebut. (Suryadi-Fahrullah/C)