MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tim Kampanye pasangan calon Presiden (Capres), Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar Sulawesi Selatan dikuasai oleh Partai NasDem. Sementara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tak satupun kader mereka yang masuk. Walau dua partai ini tetap masuk mereka tetap mensosialisasikan pasangan nomor urut 1 ini Anies-Muhaimin.
Dalam Surat Keputusan (SK) tim pemenangan Amin di Sulsel diketuai oleh Rusdi Masse, Syaharuddin Alrif sebagai sekretaris, Muhammad Sadar selaku bendahara dan Rudianto Lallo sebagai anggota.
Ketua PKS Sulsel, Amri Arsyid mengatakan dalam penyusunan tim kampanye tersebut mendesak dan tiga partai koalisi ini belum duduk bersama sehingga menyerahkan sepenuhnya kepada partai NasDem.
“Saat itu mereka didesak waktu. InsyaAllah yang SK internal tim pemenangan nanti juga akan diperbaharui ke KPU,” kata Amri Arsyid saat dikonfirmasi harian Rakyat Sulsel, Jum’at (1/12/2023).
Amri Arsyid juga menyebutkan jika saat ini sementara dalam penyusun struktur tim pemenangan Anies-Muhaimin di Sulsel. “Jadi setiap partai akan memasukkan setiap nama yang kita inginkan,” ujarnya.
Jika tim kampanye Amin ini sudah tidak bisa diperbarui setelah dimasukan ke KPU kata, Amir tidak menjadi masalah tapi tidak mungkin yang melakukan kampanyekan Anies-Cak Imin hanya NasDem tapi pasti ada juga PKB dan PKS “Kita tetap aktif mengkampanye Amin,” jelasnya.
Sekretaris PKS Sulsel, Rustang Ukkas melanjutkan pelaksana kampanye di Tim Amin disepakati di setiap daerah adalah pemenang pemilu atau suara terbanyak di daerah tersebut. “Karena di Sulsel NasDem posisi suara terbanyak, maka ditunjuk sebagai ketua tim,” katanya.
Walau dalam SK tersebut tak ada satu pun kader PKS kata Caleg DPR RI Sulsel II ini seluruh kader maupun simpatisan PKS solid dan jalan mengkampanyekan Amin
“Walaupun tidak ada dari PKS, kami tetap bergerak untuk memenangkan Amin. Insya Allah tidak akan berpengaruh. Target kami Amin menang,” tegasnya.
Sekretaris PKB Sulsel, Muhammad Haekal hanya menyebutkan untuk SK tim kampanye Amin di Sulsel dia sudah serahkan sepenuhnya kepada Timnasioan Amin. “Tidak ada masalah bagi kita ini, prinsipnya kita ikut sama keputusan timnas,” katanya.
Namun kata dia dia SK tersebut masih berpotensi berubah dan pastinya akan mengakomodir semua partai pengusung Amin. “Bisa jadi dokumen itu juga belum final karena masih berproses semua usulan ke timnas,” jelasnya. (Fahrullah/B)
