TAKALAR, RAKYATSULSEL - Bakal calon bupati petahana Kabupaten Takalar, Syamsari Kitta terus mempersiapkan infrastruktur pemenangan menjelang Pilkada Takalar 2024. Syamsari kembali mengukuhkan tim pemenangan dan koordinator dusun.
Giliran Kecamatan Polongbangkeng Selatan yang disisir oleh Syamsari dan pengurus Partai Gelora Takalar, Minggu (11/8/2024). Ratusan warga, tokoh masyarakat, dan simpatisan bupati Takalar periode 2017-2022 itu memadati lokasi pengukuhan tim.
Dalam orasinya, Syamsari Kitta memastikan tekadnya untuk kembali bertarung di Pilkada Takalar 2024. Menurut dia, satu periode belum cukup untuk menunaikan seluruh program-program pro rakyat yang telah dicanangkan.
"Warga Polongbangkeng Selatan menjadi saksi atas realisasi program pada periode pertama. Buktinya, pembangunan infrastruktur di kecamatan ini cukup signifikan," ujar Syamsari.
Dia mengatakan, banyak kenangan yang terpatri antara dirinya dengan masyarakat Polongbangkeng Selatan. Secara politik, kata dia, selalu bersama-sama dengan tokoh-tokoh politik dari kecamatan itu.
"Itu sebabnya saya tidak pernah melupakan semua itu. Jumlah perbaikan jalan lebih banyak dilakukan di Polongbangkeng Selatan dan akan terus ditingkatkan bila kembali diamanahkan untuk memimpin Takalar," imbuh mantan legislator DPRD Sulawesi Selatan itu.
Selain perbaikan infrastruktur, program lain yang telah dilaksanakan adalah memberangkatkan imam desa ke Tanah Suci untuk melakukan ibadah umrah. Syamsari memastikan, program keagamaan itu akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan di masa yang datang.
"Program umrah gratis menjadi prioritas kami karena itu memberikan penghargaan tersendiri bagi imam desa yang telah mengabdikan diri selama puluhan tahun," ujar Syamsari.
Syamsari yang dijuluki Bapak Pemekaran Kecamatan dan Desa di Takalar juga sudah memikirkan untuk melakukan pemekaran desa di wilayah itu. Tujuannya, sambung Syamsari, agar pelayanan serta kesejahteraan masyarakat makin baik dan meningkat.
Kepada ratusan anggota tim pemenangan, Syamsari berpesan agar terus solid dan menyuarakan visi misi yang akan diemban selama lima tahun ke depan. Menurut dia, ada beberapa pihak yang selalu menebar informasi keliru kepada masyarakat mengenai kinerja selama satu periode.
"Ada yang selalu menyebarkan bahwa tidak ada yang dilaksanakan selama satu periode. Padahal, masyarakat sekarang ini sudah sangat cerdas dan bisa melihat fakta dan manfaat yang ada di lapangan," tegas Syamsari.
Menyinggung mengenai rekomendasi partai politik, Syamsari mengibaratkan bahwa situasi saat ini seperti pertandingan sepak bola. Dia mengatakan, saat ini baru dalam tahap babak penyisihan.
"Karena belum ada klub secara resmi akan ikut bertanding," ujar Syamsari.
Dia mengatakan keyakinannya untuk mencukupkan koalisi partai demi mendapatkan kendaraan maju di Pilkada Takalar. Partai Gelora, kata dia, sangat intens berkomunikasi dengan elite beberapa partai politik.
"Insyaallah kita akan masuk babak final dan memenangkan pertarungan melalui kerja-kerja yang solid dari tim pemenangan," tegas Syamsari. (*)