BANTAENG, RAKYATSULSEL - Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof Irwan Akib meminta seluruh kader yang maju dalam Pilkada untuk menjadikan program pendidikan sebagai prioritas utama dalam visi dan misi mereka. Hal tersebut diungkapkan saat hadir dalam Pengajian di Gedung Dakwah Kabupaten Bantaeng, Sulsel.
DIa menegaskan bahwa pendidikan merupakan fondasi utama dalam pembangunan bangsa. "Kami berharap kader-kader Muhammadiyah yang terlibat dalam Pilkada akan mengedepankan dan merumuskan kebijakan-kebijakan yang mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah masing-masing. Pendidikan adalah investasi jangka panjang yang akan memberikan dampak positif bagi masyarakat," kata dia.
Pernyataan ini juga mencerminkan komitmen Muhammadiyah terhadap pengembangan pendidikan sebagai salah satu pilar utama dalam agenda kemajuan sosial dan ekonomi.
Muhammadiyah, yang dikenal dengan jaringan pendidikan yang luas dan kualitasnya yang diakui, mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendukung dan memperkuat sektor pendidikan di tingkat daerah. Salah satu kader Muhammadiyah yang kini sedang berjuang dalam pesta demokrasi adalah Kanitta Kahfi.
Dia merupakan cucu dari KH Djamaluddin, sesepuh Muhammadiyah berdarah Bugis Makassar. Kanita putri dari Ketua PAN Sulsel Ashabul Kahfi yang juga kader Muhammadiyah. Belum lama ini, Kanita menggaungkan program pendidikan disetiap melakukan sosialisasi kepada masyarakat Bantaeng dari pesisir hingga pelosok.
"Insyaallah kelak diberikan amanah, kami akan memastikan tidak ada anak anak Bantaeng putus sekolah hanya karena tidak memiliki uang dan lainnya," kata Kanita.
Dia berharap, semua pihak bisa kerja bersama sesuai dengan slogannya sehingga kolaborasi yang diharapkan bisa terwujud dengan sempurna. (Jet)
