Dalam daftar World’s Top 2 persen Scientists 2024. Tercatat 150 ilmuwan dari berbagai lembaga riset dan universitas di ASEAN, termasuk Prof Batara Surya mewakili Universitas Bosowa.
Adapun nama tim transisi lain adalah Hudli Huduri. Ia sebagai Head Coach Regional Bank Panin Kawasan Timur Indonesia, Hudli akan fokus pada ekonomi, keuangan, UMKM, dan ketenagakerjaan.
Dia juga pernah bertugas mengevaluasi dan memperbaiki pola ekonomi kota dengan pendekatan kolaboratif.
Kemudian, Dr. Muhammad Idris. Ia adalah mantan Sekretaris Daerah Sulawesi Barat dan Kepala Lembaga Administrasi Negara ini akan berfokus pada tata kelola pemerintahan.
Dia akan membantu menyelaraskan alur birokrasi agar lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Sedangkan, soaok lain adalah representasi milenial dan juga kalangan perempuan. Ia Dara Nasution. Lulusan Universitas Oxford dan mantan pegawai Meta ini akan memimpin inisiatif digitalisasi dan pembinaan anak muda.
Dengan latar belakangnya di bidang teknologi, Dara diharapkan dapat mendorong modernisasi layanan publik berbasis digital.
Dengan komposisi tim yang kuat dan terarah, Munafri Arifuddin berharap transisi ini menjadi momentum penting untuk mewujudkan visi pemerintahan yang inovatif dan inklusif bagi Kota Makassar.
Terpisah, salah satu tim transisi. Prof. Dr. Aswanto menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh MULIA.
"Tentunya ini suatu kehormatan. Insyaallah, sesuai dengan amanah yang diberikan, saya akan fokus di bidang hukum," ujar mantan Hakim MK itu. (Yadi/B)