Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, berharap pertemuan ini dapat memastikan kelancaran program pembangunan tahun 2025-2026 agar sejalan dengan visi-misi wali kota terpilih.
"Pertemuan ini diharapkan bisa menciptakan kesinambungan antara program pemerintahan saat ini dan yang akan datang," ujarnya.
Lebih lanjut, Ketua Fraksi MULIA DPRD Makassar, Ray Suryadi Arsyad, menilai bahwa pertemuan tim transisi dengan Danny Pomanto sangat penting untuk membicarakan program strategis yang sedang berjalan.
"Bagaimanapun, Danny Pomanto memiliki pengalaman dua periode memimpin Makassar. Paling tidak, beliau bisa berbagi wawasan terkait program-program yang ada di Pemkot Makassar," jelasnya.
Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Makassar menegaskan komitmennya dalam mendukung stabilitas pemerintahan. Ketua Fraksi PPP, Rahmat Taqwa Qurais, menyebut bahwa pihaknya masih menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Danny Pomanto hingga masa transisinya berakhir.
"Kami tetap mengawal kebijakan Pemkot Makassar hingga masa jabatan Pak Danny berakhir," ujarnya.
Ia menilai bahwa pembentukan tim transisi oleh Appi-Aliyah adalah langkah demokratis yang baik.
"Ini adalah bentuk kolaborasi yang sehat dalam pemerintahan. Kami berharap kesinambungan program tetap terjaga demi kepentingan masyarakat," tambahnya.
