SIDRAP, RAKYATSULSEL – Taman wisata kolam renang Datae, yang terletak di Kelurahan Lawawoi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, kini kembali beroperasi.
Kehadiran kolam renang berlatar pemandangan gunung dan dikelilingi pohon rindang ini, memberi kabar gembira dan menjadi alternatif tempat wisata bagi masyarakat Sidrap dan sekitarnya, Minggu (27/3). Kolam renang dibuka untuk umum secara gratis.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Sidrap Andi Anis Dachlan didampingi Kabid Pariwisata Yasmin memantau langsung aktivitas wisata air tersebut.
Hadir pula, Camat Watang Pulu Andi Surya Praja Hadiningrat, Kabag Kesra Patriadi, Kabag Kerjasama Muhammad Iqbal, Kabid Tata Lingkungan Rahman, dan beberapa pejabat lainnya.
Andi Anis mengatakan, pengoperasian kembali kolam renang tersebut merupakan implementasi visi Bupati Sidrap Dollah Mando untuk mengembangkan potensi-potensi pariwisata.
“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat sehingga rehabilitasi kolam renang Datae bisa selesai” tukas Anis.
Anis menjelaskan, terdapat tiga kolam renang di lokasi tersebut. Ada untuk orang dewasa, anak-anak, dan remaja. Tiap kolam memiliki lebar dan kedalaman berbeda.
Untuk kolam anak-anak, dilengkapi wahana bermain, seperti perosotan dan ember tumpah. Wahana ini menjadi favorit anak-anak yang berkunjung. Adapun air kolam, kata Anis, berasal dari sumur bor yang jernih dan bersih.
“Air kolam dewasa itu sampai sekarang tidak menggunakan kaporit, namun kita lihat airnya sangat jernih,” ungkapnya.
Kata Anis, uji coba ini selain membenahi kekurangan yang ada, sekaligus upaya memperkenalkan keberadaan kolam renang itu kepada masyarakat.
“Kami mengajak masyarakat untuk berkunjung ke kolam renang Datae menikmati fasilitas yang disediakan Pemerintah Kabupaten Sidrap,” pungkasnya.
Sementara itu, di area pelataran parkir, terdapat delapan buah gazebo yang dapat digunakan pengunjung untuk bersantai atau beristirahat. Ada juga musala dan panggung serbaguna.
Terpisah, Camat Watang Pulu, Andi Surya Praja Hadiningrat menyambut positif pemfungsian kolam renang Datae. Ia berharap lokasi wisata tersebut terus dikembangkan.
“Di sini bisa disediakan jajanan kuliner, misalnya palekko. Bisa juga produk UMKM dan hal lain untuk menarik pengunjung,” tandas Andi Surya. (*)
