KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Ada yang berbeda pada peringatan Nuzulul Qur'an yang dilaksanakan di Desa Sambali, salah satu Desa di Kecamatan Pasimarannu, yang terdampak Gempa pertengahan Desember tahun lalu, pasalnya pelaksanaan Nuzulul Qur'an digelar pada usai Salat Subuh, Selasa (19/4).
Hal tersebut setelah tokoh masyarakat dan pengurus Karang Taruna serta warga Desa Sambali meminta Camat Pasimarannu agar menyampaikan kepada Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Saiful Arif untuk menyampaikan ceramah Nuzulul Qur'an sebelum meninggalkan Kecamatan Pasimarannu.
Permintaan tersebut pun dipenuhi Wabup Saiful Arif, dengan syarat peringatan Nuzulul Qur'an yang sebelumnya dijadwalkan, Rabu (20/4), dimajukan pada Selasa (19/4) subuh, lantaran padatnya agenda kunjungannya ke wilayah lainnya.
Peringatan Nuzulul Qur'an dengan acara tunggal ceramah Wabup Saiful Arif, pada kesemptan ini banyak menguraikan informasi tentang kelebihan Al-Qur'an sebagai Mu'jizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Meski dilaksanakan subuh hari, antusiasme masyarakat mengikuti kegiatan ini sangat besar. Hal tersebut terlihat banyaknya warga setempat yang memadati Masjid.
Saiful Arif yang juga selaku Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Kepulauan Selayar, memang mendapat kesan khusus di hati masyarakat Sambali, karena Muhammadiyah terus melakukan pendampingan sejak terjadinya dampak meluas akibat gempa Desember tahun lalu.
Bahkan PD Muhammadiyah sempat mendirikan Taman Baca Al-Qur'an melalui relawannya. (*)