MASAMBA, RAKYATSULSEL - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Luwu Utara (Lutra) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Perizinan Berusaha Berbasis Risiko (OSS RBA), Selasa (24/5).
Itu, dalam rangka implementasi penyelenggaraan Sistem Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Kabupaten Lutra. Kegiatan ini dibuka Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani.
Agenda ini menghadirkan 210 pelaku usaha di Luwu Utara yang dibagi ke dalam tujuh kelompok Bimtek atau Angkatan.
Masing-masing angkatan terdiri dari 30 orang pelaku usaha dari berbagai usaha, baik dari Real Estate atau Perumahan, Industri Retail, Energi dan Gas, dan Sektor usaha Lainnya.
Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengatakan kegiatan ini adalah Kegiatan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pelaku Usaha Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) terkait Kegiatan Pelaksanaan Penanaman Modal.
Selain itu, sebagai langkah strategis pemerintah dalam menyinkronkan program prioritas nasional dan prioritas daerah.
“Adapun sasaran kegiatan tersebut, yaitu pelaku usaha PMDN, Usaha Kecil dan Menengah (UKM), dan Penanaman Modal Asing (PMA) untuk meningkatkan Realisasi Investasi Penanaman Modal di Tahun 2022,” ujar Indah Putri Indriani.
