MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tim Sar gabungan Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Sulawesi Selatan terus melakukan pencarian puluhan korban KM Ladang Pertiwi 2.
Memasuki hari ke empat, KM Ladang Pertiwi 2 yang tenggelam di perairan Selat Makassar Kamis (26/5) lalu dilaporkan masih ada sekira 25 orang penumpang kapal belum ditemukan.
KM Ladang Pertiwi 2 sendiri diketahui bertolak dari Pelabuhan Rakyat Paotera pada Rabu (25/5). Kapal ini rencananya menuju beberapa pulau yakni Pulau Pemantauan, Pulau Masalima, Pulau Salirian, Pulau Pamalikan.
Namun dalam perjalanan kapal tersebut dikabarkan tenggelam pada Kamis sekira pukul 03.30 WITA di bagian Selat Makassar.
Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, pihaknya bersama forkopimda masih berjibaku melakukan pencarian koran. Baik lewat jalur laut maupun udara dengan menggunakan Heli H-3211 Super Puma di sekitar diduga lokasi kecelakaan kapal.
"Pencarian korban masih terus kami lakukan. Hari ini (Minggu, red) kami bersama dengan TNI AU membantu pencarian lewat udara sehingga bisa memantau lebih luas," kata Djunaidi, Minggu (29/5).
Pemantauan lewat udara menggunakan Helly H-3211 Super Puma dengan 5 orang crew TNI AU berangkat dari Lanud Hasanuddin pada Pukul 08.15 Wita dengan ketinggian pencarian di bawah 10.000 kaki.
