PAREPARE, RAKSUL - Salah satu program untuk meningkatkan derajat kesehatan peserta adalah Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis). Program Prolanis merupakan sistem pelayanan kesehatan dalam rangka memelihara kesehatan peserta JKN yang menderita penyakit kronis, sehingga diharapkan dapat mencapai kualitas hidup yang optimal.
Salah seorang peserta yang telah merasakan manfaat dari Prolanis adalah Sarkia Abbas (56). Ia mengungkapkan bahwa sejak dirinya bergabung menjadi peserta Prolanis, Sarkia rutin melakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas, sehingga menurutnya, kesehatannya lebih terkontrol dan selalu dipantau.
“Saya menderita penyakit diabetes mellitus dan bergabung sebagai peserta Prolanis sekitar 2 (dua) tahun yang lalu. Manfaatnya sangat saya rasakan karena, kesehatan saya selalu dipantau dengan rutin melakukan pemeriksaan, baik itu di poli Puskesmas maupun di laboratorium yang bekerjasama,” ungkap Sarkia.
Selain rutin melakukan pemeriksaan kesehatan di Puskesmas, Sarkia juga menyampaikan jika dirinya juga rutin mengikuti kegiatan senam bagi peserta Prolanis.
“Selain pemeriksaan kesehatan rutin yang dilakukan yaitu pengecekan gula darah maupun kondisi tubuh, saya juga rutin mengikuti senam Prolanis, sebagai salah satu kegiatan olah tubuh, yang menurut saya sangat bagus, karena juga berdampak terhadap kesehatan peserta,” tuturnya.
Sarkia juga menyampaikan bahwa selama dirinya mengikuti Program Prolanis, dan rutin memeriksakan kesehatan baik di Puskesmas maupun rumah sakit, dirinya mengaku mendapatkan pelayanan yang sangat baik dan tidak ada biaya tambahan yang dibayarkan.
“Sebagai peserta, alhamdulillah kami juga dilayani dengan sangat baik dan tidak ada biaya tambahan yang dibayarkan. Saya berharap dapat segera sembuh dan sehat kembali, sehingga dapat beraktifitas seperti dulu lagi,” tutup Sarkia.(*)
