MAMUJU, RAKYATSULSEL - Setelah pendaftaran Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) se-Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), resmi ditutup, kini memasuki proses verifikasi administrasi.
Namun, dalam proses verifikasi administrasi Panwascam, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Mamuju, temukan sejumlah pendaftar yang terindikasi namanya tercatut dalam Sistem Informasi Partai Politik (Sipol).
Hal tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Mamuju, Rusdin mengungkapkan, pihaknya kini melakukan proses penelitian dan pengecekan berkas serta dokumen pendaftaran Panwascam yang dimulai sejak tadi malam.
"Dari beberapa data yang kita input, kita mendapatkan ada indikasi pendaftar yang tercatut dalam Sipol," kata Rusdin, Jumat (30/9/22).
Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendapat informasi dari luar (masyarakat), jika ada salah seorang pendaftar Panwascam yang juga mantan Calon Anggota Legislatif (Caleg).
"Pendaftar tersebut, konon yah, pernah menjadi Caleg pada Pemilu 2019 kemarin," katanya.
Namun, kata Rusdin, pihaknya masih melakukan pengecekan dokumen-dokumen pendaftar Panwascam tersebut, untuk mengetahui kebenaran informasi tersebut.
"Kita belum tau berapa dan siapa pendaftar yang tercatut dalam Sipol, bahkan kita belum tau dari kecamatan mana," kata Rusdin.
Lanjut Ia menjelaskan, salah satu persyaratan dalam pendaftaran Panwascam yakni bukan anggota partai politik.
"Jangankan anggota, pengurus saja tidak boleh. Nah, ini kan sementara proses verifikasi administrasi, tentu itu penting untuk kita perhatikan," katanya. (Sdr)