KEPULAUAN SELAYAR, RAKYATSULSEL - Bentuk keseriusan dan komitmen mewujudkan anak-anak generasi sehat dan cerdas, Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Selayar dibawah kepemimpinan Hj. Andi Dwiyanti Musrifah, dorong Kader Posyandu pahami Pencegahan dan Penanggulangan Stunting.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk sosialisasi ini melibatkan Dinas PMD dan Dinas Kesehatan sebagai Narasumber digelar di Aula SMPN 1 Pasimarannu, pada Sabtu (15/10).
Sosialisasi yang fokus memberi pemahaman akan bahaya stunting dan pencegahannya ini diikuti oleh ratusan kader posyandu lokus kecamatan Pasimasunggu Timur dan Pasimarannu.
Membuka acara, Andi Dwiyanti Musrifah Basli dalam arahannya menyebut bahwa angka stunting masih tergolong tinggi, maka kegiatan ini sangatlah penting untuk diikuti.
"Kondisi stunting yang dialami bayi dan balita akan sangat mempengaruhi sumber daya manusia sebagai generasi penerus yang akan melanjutkan pembangunan bangsa dimasa yang akan datang" ucapnya
Oleh karena Andi Musrifah mengingatkan para kader pos yandu sebagai garda terdepan pencegahan stunting untuk aktif melakukan detiksi dini, pendataan dan secara intens melakukan pemantauan dan upaya penanggulangan.
Istri orang nomor satu di Kepulauan Selayar ini, Dwiyanti Musrifah kemudian meminta para Camat, Kepala Desa untuk memberikan perhatian kepada pos yandu khususnya terkait fasilitas sarana dan parasarana.
Usai menyampaikan arahannya Andi Musrifah Basli bersama pengurus PKK Kabupaten Lainnya melakukan kunjungan pemantauan pada sejumlah kegiatan yang digelar masing-masing Pokja dalam rangka peringatan HKG PKK Ke-50 yang pada tahun 2022 ini untuk Kabupaten Kepulauan Selayat dipusatkan di Pulau Bonerate Kecamatan Pasimarannu. (*)
