JAKARTA, RAKYATSULSEL - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (18/3/2023).
Pertemuan Jokowi dengan Megawati di Istana Merdeka untuk membahas sejumlah persoalan bangsa hingga pelaksanaan Pemilu 2024.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang ikut dalam pertemuan Jokowi dengan Megawati mengatakan, pertemuan itu merupakan pertemuan periodik antara kedua tokoh.
Setelah sebelumnya bertemu di Istana Batu Tulis Bogor, kali ini pertemuan Jokowi dan Megawati diadakan di Istana Merdeka, Jakarta.
"Pertemuan kedua pemimpin ini membahas berbagai persoalan bangsa," kata Hasto dalam keterangan tertulis.
Hasto mengatakan dalam pertemuan Jokowi dengan Megawati itu, kedua tokoh juga membangun kesepahaman terhadap arah masa depan.
Termasuk berbagai agenda strategis terkait kebijakan luar negeri menghadapi berbagai tantangan geopolitik, antara lain mendorong penguasaan ilmu pengetahuan, riset dan inovasi, termasuk mewujudkan kedaulatan pangan, sebagai jalan Indonesia berdikari.
"Pertemuan berlangsung dalam suasana sangat akrab, mengingat hubungan antara Ibu Megawati Soekarnoputri dan Presiden Jokowi begitu dekat, sebagai satu keluarga sendiri," terang Hasto.
Hasto mengatakan, pertemuan Jokowi dengan Megawati tokoh berlangsung selama tiga jam.
Menurutnya, dalam dua jam pertama, pertemuan dilakukan secara khusus, di tempat yang penuh dengan memori Megawati ketika bersama Bung Karno tinggal di istana.
"Bahkan Ibu Mega menunjukkan berbagai hal yang bersifat untold story (kisah yang belum tersampaikan) kepada Presiden Jokowi dan sekaligus menyampaikan bagaimana ide, pemikiran, gagasan dan cita-cita Bung Karno bagi Indonesia dan dunia," kata dia.
Hasto juga menyampaikan bahwa kedua tokoh turut membahas berbagai hal penting terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2024.
"Dalam pertemuan tersebut tentu saja dibahas berbagai hal penting terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2024," ujar Hasto.
Pertemuan diakhiri dengan makan bersama dengan menu khas Nusantara yang menjadi kegemaran Bung Karno.
"Pertemuan diakhiri dengan makan bersama. Presiden Jokowi mempromosikan sayur lodeh sebagaimana menjadi kegemaran Bung Karno, nasi goreng seafood; sop ayam kampung; dan tentu saja krupuk khas Solo," ujarnya. (fin)