PALOPO, RAKYATSULSEL - Real Estate Indonesia (REI) Luwu Raya akhirnya melakukan penyerahan rumah impian kepada keluarga Muh Nasir, Warga Kelurahan Salekoe, Kecamatan Wara Timur Kota Palopo, Senin (10/4) kemarin.
Penyerahan tersebut diserahkan
Wali Kota Judas Amir disaksikan Kapolres Palopo, Ketua REI Sulsel M Shadiq bersama sejumlah pengurus, Ketua REI Komisariat Luwu Raya, mitra perbankan dan sejumlah masyarakat di sekitar lokasi Perumahan Griya Sitrah 2 milik PT. Pauzeri Linggau Properti.
Ceremoni penyerahan dilakukan dengan penuh sukacita, baik penerima yakni keluarga Muh Nasir, terlebih donatur Direktur PT. Pauzeri Linggau Properti, Herman Pauzeri.
Judas Amir memberikan apresiasi kepada donatur dan pengembang yang tergabung dalam REI Sulsel. Ia kemudian meminta kepada penerima manfaat ini senantiasa mendoakan orang yang sudah berbuat baik kepadanya.
"Mari kita doakan jajaran REI Sulsel agar lebih sukses lagi," kata Judas Amir.
Judas Amir mengungkapkan perasaan bahagianya melihat ada warga Palopo yang mendapatkan rumah impian. Dirinya menilai REI Sulsel melalui donatur yakni Herman Pauzeri memberikan perhatian yang besar kepada masyarakat melalui program CSR REI.
Karena selain rumah impian, juga diserahkan donasi kepada warga yang kurang mampu yakni keluarga Muh Nasir selain dilakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid Umar Bin Nadan, Perumahan Griya Sitrah 2 yang berada di sekitar SMA 5 Kota Palopo.
"Apa kebahagiaan saya? banyak. Salah satunya adalah, ada 1 keluarga yang sudah terhindar dari warga yang belum memiliki rumah, dan ini yang menjadi kebanggaan kita," ungkap wali kota dua periode ini.
Judas Amir berharap, kehadiran REI di Kota Palopo dan Luwu Raya selalu menjadi solusi kebutuhan hunian bagi masyarakat yang belum memiliki rumah.
"Kami di jajaran perumahan di Kota Palopo sudah sangat siap, bagaimana supaya perumahan di Kota Palopo bisa berkembang dengan baik," katanya.
Pasalnya baru 3 kabupaten/kota dari 24 di Sulsel memiliki RT/RW tentunya erat kaitannya dengan perumahan.
Wali kota sangat terbuka dengan kehadiran investasi yang masuk ke Palopo. Sarana jalan, air dan fasilitas umum lainnya akan dilengkapi untuk mendukung pengembangan perumahan. Selama itu memenuhi persyaratan.
Ia mencontohkan infrastruktur jalan yang ada di perumahan, selama itu sudah ada dokumen penyerahannya ke pemerintah tentu akan menjadi perhatian.
Penyerahan rumah impian program Corporate Social Responsibility (CSR) REI Sulsel ini adalah ke 102 sejak dimulai melalui program Ramadhan Rumah Impian (RRI), sementara di Luwu Raya sendiri yang kedua kalinya dilakukan.
Ketua DPD REI Sulsel, M Sadiq menyampaikan apresiasinya kepada donatur Direktur PT. Pauzeri Linggau Properti, Herman Pauzeri S.PT, atas sumbangannya. Ia berharap menjadi motivasi kepada seluruh pengembang yang tergabung di REI.
"Untuk program ini sudah 102 rumah yang diserahkan dan itu bukan jumlah yang sedikit, dimana hal itu konsisten dilakukan selama 12 tahun, Insya Allah REI akan selalu istiqomah dalam program itu," ungkap M Sadiq.
Kata Sadiq, pihaknya memberikan CSR sebanyak kurang lebih 10 rumah dalam 1 tahun, untuk tahun 2023 sedikit terbatas pasca pandemi diserahkan 4 rumah di Sulsel yakni di Palopo, Bantaeng, Maros dan Kabupaten Gowa.
Direktur PT. Pauzeri Linggau Properti, Herman Pauzeri menyampaikan rasa syukurnya dengan digelarnya kegiatan ini semoga bisa memberikan manfaat kepada semua pihak.
Diketahui PT. Pauzeri Linggau Properti merupakan salah satu perusahaan pengembang yang bergabung di REI Komisariat Luwu Raya dan telah eksis di Tana Luwu sejak 2009 lalu.
"Alhamdulillah, sudah 12 tahun kami berkiprah, semoga kedepan bisa lebih baik lagi dalam memberikan hunian kepada masyarakat," katanya.
Ia mengungkapkan perkembangan perumahan Griya Sitra 2 ini dimana tahap pertama sebanyak 70 unit di lokasi itu sudah selesai. Untuk tahap 2 ini dibangun sebanyak 235 unit rumah yang diharapkan bisa rampung secepatnya.(*)
