Danny Pomanto Dorong Pertumbuhan Investasi Lewat Sejumlah Proyek Prioritas Pemkot Makassar

  • Bagikan
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Makassar menduduki peringkat tertinggi dalam realisasi investasi periode Juni 2023 di Sulawesi Selatan. 

Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Makassar mencatat Realisasi Investasi periode Juni 2023 mencapai sebesar Rp2,5 Triliun. 

Secara rinci, capaian tersebut yakni berasal dari persen berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri sebesar Rp2,4 trilun atau 93,67 persen. Sedangkan, dari penanaman modal asing senilai Rp163 milyar atau 6,33 persen. 

Sementara itu, berdasarkan sektor, berada di peringkat pertama yakni sektor Perumahan, Kawasan Industri dan Perkantoran mencapai Rp495 miliar, lalu transportasi gudang dan telekomunikasi Rp461 miliar, perdagangan dan reparasi Rp420 miliar, jasa lainnya Rp372 miliar dan konstruksi Rp277 miliar.

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan sejumlah upaya telah dilakukan untuk mendorong perkembangan investasi di Kota Makassar. 

Salah satunya dengan memperkenalkan sejumlah proyek Pemerintah Kota Makassar yakni proyek Japparate dengan nilai investasi sekitar Rp5 triliun dan proyek PSEL yang saat ini sedang dikembangkan dengan nilai investasi mencapai Rp2,5 triliun. 

Proyek-proyek tersebut telah diperkenalkan kepada sejumlah negara. Seperti Korea, Jepang, Singapura, Belanda, dan Rusia. 

Danny menuturkan Kota Makassar memiliki banyak peluang investasi yang terus ditingkatkan. "Jadi sudah ada beberapa negara yang menyatakan minatnya," terang Danny. 

Tak hanya itu, upaya lain yang dilakukan dengan membentuk Dewan Investasi yang dikukuhkan pada Makassar Investment Forum (MIF) beberapa waktu lalu. Maka dari itu, Danny berharap investasi di Makassar ini bisa lebih berkembang. 

Dewan Investasi ini bentuk untuk menggaet para investor domestik maupun internasional. Sehingga, investasi di Kota Makassar dapat lebih terstruktur dan terintegrasi. "Kita saling berkoordinasi dan berbagi tugas,” tutup Danny. (Shasa/A)

  • Bagikan