MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Mudah dan cepat menjadi point penting yang bertalian dengan kebutuhan mengakses keuangan di era saat ini. Hal ini yang coba dipenuhi BCA Syariah ditengah modernisasi dan digitalisasi yang terus melesat.
Sejak tahun 2014 silam, BCA Syariah telah menghadirkan layanan mobile banking yang disebut BCA Syariah Mobile, kemudian dikembangkan lagi menjadi internet banking Klik BCA Syariah di tahun 2017 silam.
Hingga pertengahan tahun 2023, BCA Syariah Mobile mencatatkan pertumbuhan transaksi sebesar 47,6 persen atau secara tahunan mencapai 2,2 juta transaksi di Juni 2023. Kesadaran masyarakat untuk bertransaksi dengan e-channel semakin meningkat dibandingkan dengan transaksi di cabang.
Tidak hanya itu, frekuensi transaksi BCA Syariah Mobile mencapai 63 persen dari keseluruhan transaksi nasabah di BCA Syariah. Transaksi di cabang sebesar 3 persen, sementara ATM dan EDC secara total mencapai 33 persen dan sisanya pada internet banking sebesar 1 persen.
Saat ini, BCA Syariah Mobile menjadi alat transaksi yang paling banyak digunakan karena kemudahannya dapat digunakan kapanpun dan dimanapun.
Kemudahan ini pula yang dirasakan Ummi Rasmasari (30) tahun, perempuan yang menjajal bisnis makanan sehat sejak tahun 2019. Seperti pengusaha lainnya, usahanya tak lantas berkembang, pernah jatuh bangun juga.
"Awalnya saya pernah berjualan jilbab namun jatuh dan tidak bisa dibangun lagi," ucap lulusan Sarjana Ilmu Komunikasi ini, Kamis (5/10/2023).