"Kalau mas Gibran sangat masuk kriteria. Saya kira kalau persoalan itunya kan semua orang bisa lihat siapa-siapa muda dan berpengalaman di bidang pemerintahan," sambung AIA.
Saat ditanya terkait dua capres dan cawapres lain yakni Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud sudah mendaftar di KPU. Sedangkan Prabowo masih menggodok calon pendamping.
Dengan melihat kondisi dan dinamika saat ini, AIA mengakui jika waktunya, maka sudah harus mendaftar sehingga pihaknya menunggu keputusan terbaik disampaikan Prabowo bersama partai koalisi.
"Prinsipnya kita serahkan ke DPP. Kepada pak Prabowo siapa yang terbaik menurut beliau. Kita akan laksanakan, berjuang semaksimal mungkin di wilayah masing-masing," tuturnya.
Dia juga menyampaikan, pasca diumumkan cawapres Prabowo. Maka Tim pemenangan otomatis segera dimassifkan pergerakannya di Sulsel. Bersama partai koalisi dan relawan akan segera mensosialisasikan pasangan tersebut dan membentuk jaringan-jaringan pemenangan.
Termasuk tim pemenangan provinsi maupun kabupaten kota. Kemudian memasifkan lagi pergerakan para relawan-relawan kita semua.
"Kan tentu ada konsolidasi terhadap capres pak Prabowo dan cawapres yang nantinya akan dipilih oleh beliau. Kita akan melanjutkan konsolidasi relawan. Menggabungkan kekuatan-kekuatan itu. Dan berjalan dengan baik supaya terorganisir dengan baik," katanya.
Sedangkan, Sekretaris DPD Gerindra Sulsel, Darmawangsyah Muin mengatakan saat ini masih tetap menunggu resmi pengumuman cawapres Prabowo pekan ini.
"Tentu yang tahu siapa cawapres pak Prabowo kan pak Prabowo sendiri dan ketua-ketua umum partai koalisi. Tapi nama-nama sudah berseliweran, kita kader di Sulsel menangkapnya kedua figur itu (Gibran dan Erick Thohir)," pungkasnya. (Suryadi/C)