MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin mengatakan, potensi dan sumber daya milik daerah mesti dikelola secara bisnis.
Kata dia, akselerasi hasil dari sumberdaya milik daerah dapat diperoleh dengan mengelola bisnis secara profesional yang tentu akan menambah pendapatan daerah pada sektor swasta.
"Sulsel adalah daerah yang memiliki aset dan sumberdaya yang begitu besar dan sebaiknya dikelola oleh pihak swasta secara profesional, karena elastisitas dalam bergerak lebih matang dan lebih fokus kepada pemaksimalan penghasilan yang juga berdampak pada pemasukan keuangan daerah," jelasnya.
Bahkan kata dia, keberhasilan ekonomi swasta tentu juga berdampak pada pembangunan, baik infrastruktur, pendidikan hingga pembangunan kesehatan.
Menurutnya, daerah yang masih bergantung penuh dari dana suntikan pemerintah pusat untuk melaksanakan pembangunan adalah cara yang terbilang kulot jika daerah tersebut adalah daerah yang memiliki potensi yang besar.
“Menghasilkan uang dengan metode Dispenda itu metode kuno itu. Metode baru itu harus menggunakan tangan swastanisasi kekayaan daerah, yang mengelola namanya BUMD,” jelasnya.
Bahtiar Baharuddin membeberkan bakal melakukan pemaksimalan pengelolaan dan pengorganisasian Badan Usaha Milik Daerah, apalagi saat ini telah dituntut Pimpinan baru untuk PT Sulsel Citra Indonesia (PTSCI) yaitu Andi Tenri Abeng.
Sementara itu, Pimpinan PT SCI Andi Tenri Abeng menyampaikan aset dan sumber daya yang bakal dikelola di bawah kepemimpinannya.
Meski begitu, dalam manajemen dan beberapa strategi pengelolaannya akan dilakukan pembaharuan.
Lebih jauh ia mengatakan, untuk BUMD di Sulsel diharapkan mampu bergerak pada satu lini perekonomian saja, juga pada jenis usaha dan investasi lainnya.
“Mudah-mudahan semua jenis badan usaha di daerah mulai dari listrik sampai ke semua jenis pelaku pelaku ekonomi kita bisa organisir, terus bertambah lancar prosesnya sehingga dengan demikian pelaku ekonomi bisa nyaman dan berhasil. Saya kira yang kita semua inginkan,” paparnya.
Ia menjelaskan, muara dari rencana untuk mencipta sub usaha ialah untuk membantu perekonomian pemda Sulsel yang juga akan dirasakan langsung oleh masyarakat. (Abu Hamzah/B)