Dari diskusi tersebut, diketahui bahwa sekolah tersebut sangat peduli dengan kasus bullying yang terjadi di lingkungan sekolah.
"Meskipun belum pernah diadakan kegiatan sosialisasi seperti ini sebelumnya," ujar Kepsek SD Inpres Unggulan Toddopuli Makassar, Muhtar, S.Pd.
Sekolah juga telah membentuk Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) yang membantu merumuskan beberapa hal, termasuk pembuatan papan informasi tentang struktur TPPK, alur pelaporan kasus di sekolah, dan jenis-jenis bullying yang sering terjadi di sekolah.
Sementara Andi Inayah Soraya, S.S., M. Hum., dari tim PPM-PK-M Unhas, menyampaikan harapannya bahwa kegiatan pengabdian ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa dan guru tentang jenis, dampak, dan pencegahan bullying.
"Tentu melalui kegaiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan pengetahuan siswa dan guru tentang jenis, dampak, dan pencegahan bullying, tetapi juga memberikan edukasi yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah," singkatnya. (***)
