RAKYATSULSEL - Kadar gula darah yang tinggi bisa menimbulkan komplikasi penyakit pada tubuh, salah satunya adalah penyakit diabetes. Penyakit ini terjadi karena pankreas tidak mampu menghasilkan insulin secara optimal.
Penderita diabetes harus minum obat seumur hidup untuk membantu mengontrol gula darah. Untuk mencegah hal tersebut, sebaiknya mulai rutin mengonsumsi makanan sehat dan obat herbal.
Dilansir dari kanal YouTube dr. Emasuperr, Kamis (16/5), berikut makanan dan obat herbal yang mampu menurunkan kadar gula darah.
- Kayu Manis
Kayu manis mengandung bahan aktif berupa polifenol prosianidin tipe A yang mampu memperbaiki resistensi insulin serta menurunkan resiko penyakit jantung. Penggunaan ekstrak kayu manis secara rutin selama 60 hari dapat membantu menurunkan gula darah 2 jam postprandial (GD2PP), gula darah puasa dan memperbaiki resistensi insulin.
Penggunaan kayu manis berlebihan dapat menyebabkan hepatotoksisitas atau permasalahan pada hati, batas konsumsi harian kayu manis sekitar 1-6 gram perhari. Kayu manis dapat dikonsumsi dengan cara direbus dengan air panas atau dicampurkan dengan minuman ataupun makanan dalam bentuk serbuk.
- Mahkota Dewa
Buah mahkota dewa dapat membantu menurunkan gula darah tinggi. Kandungan antioksidannya mampu menangkal radikal bebas dan meningkatkan fungsi insulin pada tubuh. Mahkota dewa dapat dikonsumsi dengan cara dikeringkan terlebih dahulu dan dibuat menjadi teh.
- Sambiloto
Sambiloto merupakan jamu yang mempunyai rasa sangat pahit, dibalik rasa pahit tersebut ternyata terdapat zat andrographolid (AGL) yang berkhasiat untuk membantu menurunkan gula darah tinggi.
Rutin mengonsumsi sambiloto dapat meningkatkan produksi insulin dan menstabilkan penyerapan gula darah pada tubuh.
- Mengkudu
Mengkudu mengandung zat proxeroni yang bermanfaat untuk menurunkan gula darah tinggi dan menstabilkan tekanan darah. Mengkudu dapat dimakan langsung, biasanya dalam bentuk rujak sayur ataupun ekstrak mengkudu jika tidak tahan dengan bau pesing buah ini.
- Pare
Rasa pahit pada pare ternyata mampu menurunkan kadar gula darah. Rutin mengonsumsi pare dapat membantu menurunkan gula darah puasa dan GD2PP pada penderita diabetes.
- Bawang Putih
Rutin mengonsumsi bawang putih selama 4 minggu mampu menurunkan gula darah puasa dan GD2PP serta menurunkan kolesterol. Selain itu, jumlah insulin penderita diabetes juga meningkat setelah rutin mengonsumsi bawang putih. Bawang putih dapat Anda tambahkan lebih banyak dalam masakan atau bisa mengonsumsi ekstrak bawang putih.
- Krokot
Krokot selain dimanfaatkan untuk sayuran dan tanaman hias ternyata juga bagus untuk menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes. Mengonsumsi ekstrak krokot sebanyak 5 gram setiap dua kali sehari selama dua bulan mampu menurunkan gula darah puasa dan GD2PP, selain itu juga mampu meningkatkan kadar insulin tubuh.
- Kunyit
Rutin mengonsumsi kunyit dapat mencegah terbentuknya penyakit diabetes melitus karena mampu mengurangi peradangan pada sel beta pankreas sehingga menghasilkan insulin secara optimal. Kunyit dapat dikonsumsi dengan cara dicampur pada masakan atau diminum dalam bentuk jamu maupun kapsul ekstrak kunyit.
- Daun Jinten
Daun jinten sering digunakan sebagai rempah-rempah bumbu untuk campuran masakan. Jinten mampu meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes sehingga mampu menurunkan gula darah secara signifikan.
- Aloe Vera
Zat verectin dan acemannan selain bagus untuk kesehatan kulit, ternyata baik untuk pencernaan dan mampu menurunkan gula darah. Konsumsi lidah buaya secara rutin dapat membantu menurunkan gula darah puasa dan kadar trigliserida atau lemak jahat pada tubuh. (jp/raksul)